Suara.com - Kabar duka datang menghampiri dunia hiburan Tanah Air dengan meninggalnya salah satu ikon komedi legendaris, Sri Sumiarsih, yang dikenal sebagai anggota Srimulat asal Surabaya.
Kepergian sosok pelawak senior ini meninggalkan kesedihan mendalam bagi para penggemar dan rekan-rekannya di dunia seni.
Informasi tentang wafatnya Sri Sumiarsih pertama kali diumumkan melalui akun resmi Instagram Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI), yang dengan penuh rasa hormat meminta doa dan penghiburan bagi almarhumah serta keluarganya.
Sri Sumiarsih bukan hanya dikenal sebagai pelawak dengan gaya khas dan jenaka yang mampu mengocok perut penonton, tetapi juga sebagai figur penting yang turut mewarnai sejarah dan kejayaan Srimulat, grup lawak legendaris yang membawa tawa dan hiburan bagi masyarakat Indonesia selama puluhan tahun.
Kepergiannya menjadi kehilangan besar bagi dunia seni pertunjukan, khususnya dalam genre komedi, sekaligus meninggalkan warisan kenangan indah dari karya dan dedikasinya yang tak terlupakan.
"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Telah meninggal dunia dgn tenang, Ibu Miarsih (pelawak Srimulat Surabaya). Mohon dimaafkan atas segala kesalahan almarhumah. Terima kasih atas tanda kasih doanya untuk almarhumah," tulis informasi tersebut.
Sri Sumiarsih, yang dikenal dengan nama panggung Miarsih, adalah anggota legendaris grup lawak Srimulat asal Surabaya.
Ia dikenal karena gaya humor khas dan penampilannya yang menghibur di panggung Srimulat, terutama di era 1970-1990-an.
Selain berkarier di dunia lawak, Miarsih juga aktif di dunia film, berperan dalam film komedi sosial seperti Cocote Tonggo dan Lara Ati Lakodrama yang disutradarai oleh Bayu Skak.
Baca Juga: Kabar Duka, Miarsih Anggota Srimulat Meninggal Dunia di Surabaya
Miarsih meninggal dunia pada usia 73 tahun pada Senin, 19 Mei 2025, akibat komplikasi penyakit diabetes dan ginjal. Ia dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih, Surabaya, berdampingan dengan makam suaminya.
Sri Sumiarsih merupakan salah satu sosok pelawak perempuan yang turut mengukir namanya dalam sejarah Srimulat, grup lawak legendaris Indonesia yang sudah mewarnai dunia hiburan sejak tahun 1950.
Berasal dari Surabaya, ia dikenal aktif menghibur di berbagai panggung, terutama di Taman Hiburan Rakyat (THR) Surabaya, tempat yang menjadi pusat kekuatan Srimulat pada masanya.
Dengan gaya humor yang khas, cerdas, dan penampilan yang selalu mengundang tawa, Sri Sumiarsih berhasil membawa warna baru dalam dunia lawak, menjadikannya bagian penting dari puncak kejayaan Srimulat antara era 1970 hingga 1990-an.
Keberadaannya tak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi generasi pelawak berikutnya dengan kehangatan dan keaslian yang melekat pada setiap aksinya.
Selain dikenal luas sebagai ikon panggung Srimulat, Sri Sumiarsih juga menorehkan kiprah yang tak kalah gemilang di dunia perfilman, khususnya dalam film-film bergenre komedi yang kental dengan nuansa budaya dan kehidupan masyarakat Jawa.
Tag
Berita Terkait
-
Kabar Duka, Miarsih Anggota Srimulat Meninggal Dunia di Surabaya
-
Pandji Pragiwaksono dan Keluhannya Tentang Praktik Korupsi di Sekolah
-
Jadi Anggota DPD, Komeng Akui Tak Dapat Jatah Mobil Dinas
-
Jarang Muncul di TV, Ini Kesibukan Kiwil Sekarang
-
Kenangan Terakhir Andre Taulany Bersama Titiek Puspa di Lapor Pak, Pegangan Tangan Jadi Pertanda
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas
-
Prarekonstruksi Ungkap Aksi Keji Ayah Tiri Bunuh Alvaro: Dibekap Handuk, Dibuang di Tumpukan Sampah
-
Eks MenpanRB Bongkar Praktik Titipan CPNS Masa Lalu: Banyak, Kebanyakan dari Kalangan Kepala Daerah
-
Banjir Kepung Sumatera, DPR Desak Prabowo Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Rombakan Besar Prolegnas 2026: RUU Danantara dan Kejaksaan Dihapus, RUU Penyadapan Masuk Radar Utama
-
DPR Soroti Rentetan Bencana di Sumatera, Desak Pemda Tindak Tegas Alih Fungsi Lahan
-
KPK Belum Juga Terima Keppres Rehabilitasi Ira Puspadewi, Eks Dirut ASDP Gagal Bebas Hari Ini?
-
Isu Ijazah Jokowi Mengemuka, Yuddy Chrisnandi: SE 2015 Tidak Pernah Diterbitkan untuk Itu
-
Awal 2026 Diterapkan, Mengapa KUHAP Baru Jadi Ancaman?
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?