Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menanggapi santai kritik yang disampaikan oleh koalisi masyarakat sipil terhadap kinerjanya selama 100 hari pertama dalam memimpin ibu kota.
Pramono menegaskan bahwa dirinya dan Wakil Gubernur (Wagub) Rano Karno tetap fokus bekerja dan tidak terganggu dengan penilaian tersebut.
"Tanggapannya nggak puas, pak juga nggak apa-apa. Jadi saya dan Bang Doel tidak terganggu sama sekali dengan urusan-urusan yang seperti itu," ujar Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa 3 Mei 2025.
Pramono mengaku akan tetap fokus bekerja menuntaskan program-program yang menjadi janji saat kampanye pemilihan kepala daerah (Pilkada) ke masyarakat.
"Kami konsentrasi kerja untuk bisa mewujudkan apa yang saya janjikan di dalam sosialisasi yang lalu. Bahkan hampir semuanya sudah terpengaruh,” ucap Pramono.
Pernyataan tersebut disampaikan, setelah koalisi masyarakat sipil menyerahkan rapor evaluasi kinerja 100 hari Pramono-Rano di Balai Kota Jakarta.
Mereka menilai bahwa janji kampanye 'Jakarta Menyala' belum menunjukkan perubahan nyata hingga saat ini.
Dalam rapor tersebut, Koalisi menyoroti lambannya pelayanan publik, minimnya respons terhadap aduan warga, serta kebijakan lingkungan yang dinilai jalan di tempat.
Program job fair yang digelar Pemprov DKI juga dikritik karena dianggap hanya bersifat seremonial dan tidak menjawab kebutuhan riil pengangguran, khususnya bagi kelompok rentan.
Baca Juga: Respons Santai Pramono Soal Rencana Pulau Kucing Tuai Kritikan
"Tanpa pelatihan terarah, job fair hanyalah seremonial belaka. Jakarta harus menyediakan fasilitas kerja yang adil dan berkelanjutan. Program pelatihan berbasis Green Jobs wajib dikembangkan agar warga memiliki keterampilan sesuai tantangan zaman,” ujar Juru Kampanye Keadilan Iklim Greenpeace Indonesia, Jeanny Sirait.
Koalisi turut menyoroti janji penggantian Giant Sea Wall dengan Giant Mangrove Wall yang belum terealisasi.
Sebaliknya, proyek tanggul laut tetap berjalan dan memicu penggusuran di kawasan pesisir seperti Angke Kapuk.
"Mangrove efektif melindungi pesisir dan warga. Pemerintah justru mengabaikannya dan memilih proyek yang merusak ekosistem," lanjut Jeanny.
Di sektor pengelolaan sampah, Koalisi mendesak pembatalan proyek RDF Rorotan yang dinilai memperkuat ketergantungan pada produksi sampah dan berpotensi membahayakan kesehatan warga.
"RDF Rorotan bukan solusi. Jakarta harus fokus pada pengurangan sampah dari hulu dan memperluas larangan plastik sekali pakai," ungkap Juru Kampanye Sampah dan Perkotaan Greenpeace Indonesia Ibar Akbar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Jakarta Darurat Perundungan? Rano Karno Soroti Data Kekerasan Anak
-
King Nassar Diminta Penonton Panjat Panggung di Penutupan Pestapora
-
8 Fakta Mengejutkan Tragedi Maulid Nabi di Ciomas, dari Teras Maut Hingga Jumlah Korban
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Bekukan Sementara MPR/DPR
-
Fathian Pujakesuma Ogah Gibran Naik Jadi Presiden Jika Prabowo Lengser
-
Bupati Bogor: Total Korban Majelis Ambruk 80 Orang Lebih
-
Fakta dan Mitos Gerhana Bulan yang Masih Hidup di Masyarakat Indonesia
-
Langit Maluku Utara Akan Menyala! Saksikan Gerhana Bulan Total Malam Ini
-
6 Fakta Menteri Kehutanan Main Domino Bareng Tersangka Perusakan Hutan
-
Link Live Streaming Gerhana Bulan dan Tata Cara Salat Gerhana