Suara.com - Aparat Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta meringkus seorang pelaku penyelundupan liquid rokok elektrik, yang mengandung etomidate atau sejenis obat anastesi yang bisa membuat orang tertidur lelap.
Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe C Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo mengatakan, penangkapan ini merupakan hasil joint investigation dan join operation dengan Polresta Bandara Soekarno Hatta.
Gatot menyampaikan, pelaku yang tertangkap berinisial F. Ia ditangkap saat baru saja tiba di Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno Hatta.
“Total sebanyak satu pelaku berinisial F yang merupakan WNI bersamaan dengan barang bukti lima buah botol berisi cairan bening mengandung Etomidate, kurang lebih 210 catridge kosong, dan 10 buah suntikan untuk mengisi cairan ke pod diamankan,” kata Gatot, kepada awak media, Rabu (4/6/2025).
Pengungkapan ini, lanjut Gatot, bermula ketika pihak Bea Cukai mendapat informasi dari Satres Narkoba Polresta Bandara Soekarno Hatta, soal adanya indikasi barang dalam bentuk cair yang diselundupkan oleh salah salah seorang penumpang.
Diketahui, F merupakan warga negara Indonesia (WNI) yang baru saja tiba dari Thailand.
“Penumpang tersebut dibawa ke dalam posko bea cukai untuk dilakukan pemeriksaan mendalam. Dari hasil pemeriksaan, penumpang tersebut kedapatan membawa sebanyak lima buah botol berisi cairan bening yang disamarkan ke dalam botol skincare dan sabun wajah,” jelas Gatot.
“Terhadap cairan bening tersebut dilakukan uji laboratorium dan kedapatan hasil positif Etomidate,” imbuhnya.
Setelah terbukti mengandung zat terlarang, barang bukti tersebut langsung diserahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandara Soekarno-Hatta.
Baca Juga: Studi International Buktikan Rokok Elektrik Tak Buat Candu
"Barang bukti beserta penumpang diserahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandara Soekarno-Hatta untuk pengembangan dan proses lebih lanjut,” ujar Gatot.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.
"Operasi gabungan ini merupakan komitmen Bea Cukai Soekarno Hatta bersama Polresta Bandara Soekarno Hatta untuk memberantas penyelundupan Narkotika di Indonesia khususnya melalui jalur udara,” kata Gatot.
Kalangan Remaja Jadi Target Utama
Sementara itu, Kasatnarkoba Polresta Bandara Soetta AKP Michael Tandayu mengungkapkan bahwa target market bandar produsen dan pengedar cairan vape (liquid vape) jenis etomidate saat ini adalah generasi muda khususnya remaja.
"Untuk saat ini memang vape ini sangat marak, terutama target marketnya adalah kalangan remaja yang di sasar para pengedar," ucap Tandayu di Tangerang, Rabu (4/6/2025).
Berita Terkait
- 
            
              Studi International Buktikan Rokok Elektrik Tak Buat Candu
- 
            
              Remaja Bali Makin Banyak 'Kecanduan' Rokok Elektrik, Dinkes: Sudah Banyak yang Gunakan
- 
            
              Produk Tembakau Alternatif Sama Bahayanya dengan Rokok?
- 
            
              Industri Tembakau Alternatif Berubah, Kini Ada Sentuhan Ikonis
- 
            
              Jonathan Frizzy Tersangka Sejak 3 Mei 2025, Fakta Tersembunyi di Balik Penangkapan Vape Narkoba
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Fix! Onad Ditangkap Polisi karena Narkoba
- 
            
              Onad Terjerat Kasus Narkoba, Polisi Masih Periksa Intensif
- 
            
              Said Didu: Menkeu Purbaya Buka Kotak Pandora Utang Era Jokowi, Angkanya Rp24.000 Triliun!
- 
            
              Gerindra Buka Suara Soal Putusan MKD: Rahayu Saraswati Segera Diproses
- 
            
              Alex Noerdin di Meja Hijau: Proyek Pasar Cinde Jadi Bancakan, Negara Rugi Rp137 Miliar
- 
            
              Menuju Indonesia Bebas Pasung, Kemenko PMK Bentuk Tim Penggerak Kesehatan Jiwa Nasional
- 
            
              Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui, Begini Kronologi Pembunuhan Aktor Mak Lampir Sandy Permana
- 
            
              Pembunuh Sandy Permana Artis Mak Lampir, Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui
- 
            
              Artis Ditangkap Kasus Narkoba, Bagaimana Nasib Onadio Leonardo usai Digiring ke Polda Metro Jaya?
- 
            
              Viral Aniaya Kepala SPPG, Wabup Pidie Jaya Hasan Basri Acak-acak Dapur MBG Gegara Tuding Nasi Basi