Suara.com - Qatar mengutuk keras serangan Iran yang menargetkan Pangkalan Udara Al Udeid pada Senin, 23 Juni 2025.
Juru bicara resmi Kementerian Luar Negeri Qatar, Majed Al-Ansari, mengatakan bahwa serangan Iran ke negaranya merupakan pelanggaran serius.
“Kami menganggap ini sebagai pelanggaran serius terhadap kedaulatan Negara Qatar, wilayah udaranya, hukum Internasional, dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa,” tulis Majed Al Ansari melalui akun X dikutip pada Selasa, 24 Juni 2025.
Dengan tegas, ia mengatakan bahwa negaranya berhak untuk membalas secara langsung serangan yang dilancarkan Iran tersebut.
“Kami menegaskan bahwa Qatar berhak untuk membalas secara langsung dengan cara yang setara dengan sifat dan skala agresi yang kurang ajar ini, sesuai dengan hukum Internasional,” tulis Al Ansari.
Al Ansari memastikan bahwa pertahanan udara Qatar telah berhasil menggagalkan serangan tersebut dan mencegat rudal Iran.
Serangan yang dilancarkan Iran, menurut Al Ansari bisa merusak keamanan dan stabilitas di kawasan tersebut.
Ia mengimbau kepada Iran dan Israel agar bisa segera menghentikan semua tindakan militer dan memilih untuk berdialog secara serius.
“Kami secara konsisten menyerukan agar solusi diplomatik diprioritaskan dan menekankan pentingnya hubungan bertetangga yang baik dan menghindari eskalasi,” tulisnya.
Baca Juga: Hendropriyono Bongkar Peran AS di Perang Iran-Israel: Skenario Proksi Terungkap!
“Kami menegaskan kembali bahwa dialog adalah satu-satunya cara untuk mengatasi krisis saat ini dan memastikan keamanan kawasan serta kedamaian rakyatnya,” lanjut Al Ansari dalam keterangannya.
Demi menjaga keselamatan personel, pemerintah Qatar mengupayakan segala cara termasuk evakuasi sebelum serangan berlangsung.
“Pangkalan tersebut telah dievakuasi lebih awal, setelah tindakan pencegahan dan keamanan yang ditetapkan, mengingat ketegangan di kawasan tersebut,” ujar Al Ansari.
“Semua langkah yang diperlukan telah diambil untuk memastikan keselamatan personel di pangkalan tersebut, termasuk anggota Angkatan Bersenjata Qatar, pasukan sekutu, dan lainnya,” lanjutnya.
Di akhir keterangannya, Al Ansari mengonfirmasi bahwa tidak korban luka-luka maupun meninggal dunia akibat serangan tersebut.
Sementara itu Kementerian Dalam Negeri Qatar telah mengonfirmasi bahwa ada sebanyak 19 rudal ditembakkan dari Iran.
Berita Terkait
-
Menteri Luar Negeri Iran: Belum Ada Kesepakatan Gencatan Senjata dengan Israel
-
Tolak Timnas Indonesia Demi Qatar, Pemain Keturunan Kini Minta Tolong di Tengah Perang Iran-Israel
-
Arab Saudi Mengecam Serangan yang Dilancarkan Iran ke Pangkalan Militer AS di Qatar
-
Detik-detik Kevin Diks Terjebak Perang di Bandara Qatar: Entah, Saya Akan Mengalami...
-
Donald Trump Umumkan Gencatan Senjata Antara Iran dan Israel
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Kaleidoskop 2025: Jejak Tiga Kali Reshuffle Kabinet di Pemerintahan Prabowo
-
Pengamat Soroti Peran Sentral Mendagri Dalam Percepatan Penanganan Bencana Sumatra
-
Antrean Mengular, Polisi Siapkan Buka-Tutup Rest Area KM 57 Tol Jakarta - Cikampek
-
Gus Yahya Bertemu Rais Aam PBNU di Lirboyo Hari Ini, Ada Upaya Islah?
-
Antisipasi Lonjakan Wisatawan, Ragunan Siaga Pohon Tumbang demi Keamanan Pengunjung
-
Pemilik Akun Doktif Jadi Tersangka Dugaan Pencemaran Nama Baik, Tapi Tidak Ditahan
-
Libur Natal dan Tahun Baru, Ragunan Buka Lebih Awal dan Siap Layani Lonjakan Pengunjung
-
Pesan Natal PDIP: Dari Solidaritas Sosial hingga Komitmen Merawat Pertiwi
-
Bukan Pemerintah, Bantuan Gereja untuk Bencana Sumatra Disalurkan Lewat KWI dan Keuskupan
-
ICW 'Sentil' Kejagung Pamer Gunungan Uang: Pencitraan, Korupsi Rp 300 T Menguap