Suara.com - Pengamat politik, Profesor Ikrar Nusa Bhakti turut merasa aneh dengan penampilan terbaru mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Keanehan yang disorot oleh Ikrar setelah Jokowi hanya sebentar muncul ke publik di hari ulang tahunnya ke-64 di Solo, Jawa Tengah pada 21 Juni 2025 lalu.
Kecurigaannya kepada Jokowi disampaikan Ikrar Nusa Bhakti lewat siniar yang tayang di akun Youtube pribadinya pada Senin (23/6/2026) kemarin. Bahkan, Guru Besar Riset di Pusat Penelitian Politik LIPI menganggap jika Jokowi cenderung menutup diri kepada publik dalam momen HUT-nya itu.
"Pada 21 Juni 2025 kemarin ya ada hal-hal yang cukup aneh menurut saya ya yaitu bagaimana misalnya Jokowi tidak lagi menjadi orang yang berani menghadap kamera dan kemudian memberikan suatu pernyataan-pernyataan yang penuh dengan senyuman, penuh dengan keterbukaan tapi kemarin itu benar-benar ada suatu big question mark, ya atau tanda tanya besar, kenapa? Karena ternyata dia tidak berani tampil di depan kamera secara terbuka," ujar Ikrar dikutip Suara.com pada Selasa (24/6/2025).
Diketahui, belakangan memang ada perubahan terutama di bagian wajah Jokowi. Diduga adanya perubahan di bagian wajah itu karena Jokowi sedang mengalami sakit kulit. Hal itu diduga terjadi setelah Jokowi ikut dalam kunjungan ke Vatikan, Italia saat Paus Fransiskus meninggal dunia.
Adanya perubahan yang signifikan itu membuat Jokowi sempat menjadi perbincangan publik.
"Ya ada yang mengatakan bahwa Jokowi menutup diri karena memang ada suatu perubahan besar di tubuhnya yaitu saya beri contoh ya misalnya bahwa mukanya itu ada yang agak bengkak ada yang warnanya berubah ya dan kemudian macam-macamlah ya," beber Ikrar.
"Ada yang mengatakan bahwa ah jangan beritakan soal itu hoaks. Padahal buat saya bagaimana kita bisa mengatakan itu hoaks kalau Jokowi sendiri mengatakan perubahan ini terjadi sejak saya kembali dari Vatikan gitu kan atau kemudian ada juga yang mengatakan ya, saya beri contoh dari kalangan dalam di Solo sendiri ya mengatakan bahwa memang Presiden Jokowi itu terjadi perubahan besar dalam kulitnya itu sejak kembali dari Vatikan," imbuh Ikrar.
Terkait adanya perubahan terhadap penampilan Jokowi, Ikrar Nusa juga menyoroti soal kesimpulan yang diberikan dokter sekaligus ahli saraf nutrisi, Dr Tifauzia Tyassuma soal dugaan penyakit yang dialami oleh Jokowi.
"Kemudian Dokter Tifa juga mengatakan sebagai seorang dokter saya melihat bahwa ini terkait dengan persoalan psikologis ya kenapa begitu karena kita tahu kalau orang mengalami suatu depresi yang sangat besar ya. Itu pasti akan terjadi perubahan besar pada dirinya apakah kemudian misalnya tubuhnya itu berubah ya dan kemudian dia mengalami suatu sakit kulit ataupun sakit yang lain ya, termasuk juga dalam kaitannya dengan hati atau apa ya dan ini yang terjadi pada Joko Widodo ya," ungkapnya.
Baca Juga: Ngotot Sebut Ijazah Jokowi Pakai Software Canggih, Rismon Sianipar Tantang Bareskrim: Ayolah Jujur
Dalam siniar itu, Ikrar pun menyoroti soal Jokowi yang hanya muncul sebentar ke publik saat HUT-nya ke-64 di kediamannya di Solo, Jawa Tengah. Muncul kecurigaan hingga ada yang menduga terjadi 'pengkloningan' terkait kemunculan Jokowi dalam momen ultahnya itu.
"Pada saat dia ulang tahun kemarin ternyata dia hanya muncul sebentar di rumah pribadinya di Solo tersebut ya dan kemudian aktor Jokowi ini digantikan oleh aktor lain yang mirip Jokowi," ujarnya.
"Yang itu yang kemudian membuat satu tanda tanya besar ya ada apa nih kok tiba-tiba ada Jokowi yang di-kloning gitu kan. Artinya bukan Jokowi asli tapi orang lain yang kemudian berperan sebagai Joko Widodo. Ya banyak yang kemudian memberikan analisis macam-macam ya. Tapi buat saya memang terjadi sesuatu yang sangat besar pada Joko Widodo ya apalagi ketika satu demi satu kalimat-kalimat dia yang digunakan untuk menipu publik," sambungnya.
Berita Terkait
-
Ngotot Sebut Ijazah Jokowi Pakai Software Canggih, Rismon Sianipar Tantang Bareskrim: Ayolah Jujur
-
Koar-koar Ijazah Palsu, Roy Suryo Ternyata Pendukung Jokowi: Memang Top, Beliau Pintar!
-
Hari Ini Jokowi Ultah ke-64, Poster Ucapan Selamat Ini Bikin Publik Syok: Innalillahi
-
Anak Otto Hasibuan Dicap Dungu, Rocky Gerung: Apa Pun yang Didalilkan, Jokowi Adalah Pembohong!
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Terungkap! Ini Alasan Kemdiktisaintek Alokasikan 50 Persen Anggaran Sekolah Garuda untuk Dana Abadi
-
Bikin 'Sus'! KPU Bantah Ubah Data Gibran, tapi Akui Selidiki Perubahan Tampilan Website
-
Marak Kasus Anak Keracunan MBG, Kepala BPOM Buka Suara: Ini Pembelajaran Bagi Kita
-
Instruksi Bahlil: Kader Golkar Wajib Peka Sosial dan Kawal Program Nasional Tanpa Kompromi
-
Ada 400.000 Lowongan Kerja di Jerman, Pemerintah Push SMK Genjot Skill Bahasa Asing Sejak Kelas 1
-
Wamen Stella Jelaskan Skema Sekolah Garuda: 80 Persen Gratis 20 Persen Berbayar, Prioritas Prestasi!
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, TransJakarta Gandeng KNKT Audit Total, Gubernur DKI Turun Tangan
-
Jelang Hari Tani 2025, AGRA Sebut Kebijakan Agraria Pemerintahan Prabowo Hanya Untungkan Elite
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar