Suara.com - Dedi Mulyadi, kembali membuat gebrakan dengan langkah tak biasa dalam menjalankan tugasnya sebagai Gubernur Jawa Barat.
Baru-baru ini, KDM terlihat melantik pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) di kolong Tol Cileunyi.
Video pelantikan ini diunggah di kanal YouTube Lembur Pakuan Channel dan segera menarik perhatian masyarakat luas.
Dalam tayangan tersebut, puluhan pejabat daerah tampak berdiri rapi, bersiap mengikuti prosesi pelantikan.
Tak berapa lama kemudian Dedi Mulyadi tampak membuka acara pelantikan tersebut.
"Pada hari ini, Rabu 2 Juli tahun 2025, saya Gubernur Jawa Barat, dengan resmi melantik saudara-saudara sebagai pejabat administrator dan penjabat pengawas di lingkungan pemerintah daerah Provinsi Jawa Barat," kata Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi lalu mengucapkan harapannya agar para pejabat tersebut bisa melaksanakan tugas sebaik-baiknya.
"Saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan semoga Allah SWT senantiasa memberikan bimbingannya," katanya melanjutkan.
Baca Juga: Susi Air di Kertajati, Dedi Mulyadi Beberkan Alasan 5 Rute Favorit
Setelah pidato singkat, Dedi Mulyadi kemudian memimpin para pejabat Pemprov Jabar untuk melaksanakan sumpah jabatan.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis dan penandatangan bantuan pembangunan jaringan layanan air bersih dari pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk Dusun Kiara Jaya, Desa Marga Mulya, Kecamatan Teluk Jambe Barat, Kabupaten Karawang.
Dedi Mulyadi Lantik Pejabat Pemprov Jabar di Kolong Tol Cileunyi
Dalam pidato selanjutnya, Dedi Mulyadi mengungkap alasan mengapa dirinya melakukan pelantikan di bawah kolong tol.
"Yang pertama barangkali menjadi aneh kenapa saya mengajak ke sini (kolong tol). Sebenarnya saya ngajak ke sini tuh ngingetin semua. Ngingetin apa?” imbuh Dedi bertanya kepada para pejabat.
Mantan Bupati Purwakarta itu menyebut bahwa jalur tol tersebut terlihat sangat kumuh dan semrawut.
Sehingga ia ingin agar para pejabat membuka mata bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk membenahi Jawa Barat.
Berita Terkait
-
Susi Air di Kertajati, Dedi Mulyadi Beberkan Alasan 5 Rute Favorit
-
Viral Lagi! Dedi Mulyadi Mencak-mencak saat Ribut Mulut dengan Sopir Truk: Anda Punya Mata Gak?
-
Dicibir Gegara Ganti Nama Rumah Sakit Al Ihsan, Dedi Mulyadi Sindir Balik Pengkritiknya
-
Geger Pratama Arhan Diadukan Mertua ke KDM karena Malas Lakukan Kewajiban Orang Islam
-
Dedi Mulyadi dan Susi Pudjiastuti Bertemu, Netizen Berandai Mereka Bersatu Pimpin Jabar
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
Terkini
-
'Kami Akan Mati di Sini', Sumpah Setia Warga Pulau Pari Pertahankan Tanah Kelahiran
-
Teler Abis Nyabu, Sopir Taksi Online Todongkan Pistol hingga Perkosa Penumpang di Tol Kunciran
-
Bukan Dipecat, Dokter Tifa Bongkar Pengacaranya Mundur, Kini Jadi Garda Depan Roy Suryo
-
Masyarakat Lebih Percaya Damkar daripada Polisi, Komisi III DPR: Ada yang Perlu Dibenahi!
-
Prihatin PBNU Jadi Ajang Rebutan Kekuasaan, Idrus Marham: NU Milik Rakyat, Bukan Elite Kecil!
-
Tragedi Alvaro Kiano: Ayah Tiri Tewas di Tahanan, Menteri PPPA Serukan 'Kewaspadaan Kolektif'
-
Buronan Korupsi e-KTP Paulus Tannos Gugat Praperadilan, KPK: DPO Tak Punya Hak
-
Soal Fatwa MUI Rumah dan Sembako Tak Boleh Dipajaki, DPR Siap Tanya Menkeu: Sudah Jadi Masukan?
-
Panas! dr Tifa Cs Minta Kasus Ijazah Jokowi Dituntaskan Agar Tak Jadi Beban Prabowo
-
Jimly Asshiddiqie ke Penolak KUHAP Baru: Tak Usah Tunggu Prabowo, Gugat Saja Sekarang ke MK