Suara.com - Pengamat komunikasi politik, Hendri Satrio, memberikan analisis mendalam terkait perkembangan politik yang melibatkan Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka. Gibran dalam bayang-bayang Prabowo
Hal itu dalam sebuah podcast bersama Bambang Widjojanto yang tayang di YouTube, Hendri Satrio mengungkapkan sejumlah pandangannya mengenai berbagai isu yang menyelimuti putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut.
Salah satu poin utama yang disoroti adalah keberadaan surat pemakzulan Gibran di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hendri Satrio menduga kuat bahwa lambannya proses pembacaan surat tersebut diakibatkan oleh kalkulasi politik yang sedang berlangsung di kalangan parlemen.
"Saya menduga DPR ini menunggu sinyal kekuasaan atau arah angin politik sebelum mereka membacakan surat itu," ujarnya, seperti yang terekam pada video tersebut.
Lebih lanjut, ia berspekulasi bahwa para legislator mungkin merasa momentum isu tersebut telah berlalu atau bahkan sengaja menguji respons dan kesabaran masyarakat.
"Bisa juga mereka merasa momentumnya sudah lewat, atau mereka sedang ngetes, 'ini rakyat masih sabar nggak sih?'" tambahnya di menit.
Hendri Satrio bahkan melihat potensi surat pemakzulan ini sebagai alat tawar-menawar politik di kemudian hari. "Ini bisa jadi alat bargaining politik," tegasnya.
Selain isu politik formal, aktivitas Gibran di ruang publik juga tak luput dari perhatian Hendri Satrio. Terkait dengan viralnya video Gibran bermain bola dan mencetak gol, Hendri Satrio menafsirkan hal tersebut sebagai upaya membangun citra positif.
"Saya melihat Gibran ingin menunjukkan bahwa dia itu bugar, dia itu seperti anak muda yang lain," katanya.
Baca Juga: Momen Prabowo Hadiri KTT BRICS di Brasil
Namun, ia memberikan kritik terhadap proses terciptanya gol tersebut yang dinilainya kurang menunjukkan kompetisi yang sesungguhnya.
"Tapi cara dia cetak gol itu kan kayak 'tolongin dong', nggak ada challenge yang sesungguhnya," sindirnya.
Menyoal peran Gibran sebagai wakil presiden termuda dalam sejarah Indonesia, Hendri Satrio menekankan besarnya tanggung jawab yang diemban oleh Wali Kota Surakarta tersebut.
"Gibran ini punya beban untuk membuktikan kepada generasi muda bahwa anak muda itu bisa jadi pemimpin yang baik. Kalau dia gagal, ini akan menutup kesempatan anak muda yang lain," wanti-wantinya.
Lebih lanjut, ia mempertanyakan klaim bahwa kemenangan Gibran dalam Pilpres 2024 sepenuhnya merupakan representasi pilihan anak muda.
"Saya juga mempertanyakan klaim bahwa anak muda memilih Gibran. Banyak yang memilih karena faktor Prabowo menurut saya," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Kejagung Dalami Jejak Korupsi Chromebook Sampai ke 'Ring 1' Nadiem Makarim
-
Terungkap! Alasan Sebenarnya APBD DKI Jakarta Numpuk Rp14,6 Triliun! Bukan Deposito, Tapi...?
-
Kejati Jakarta Bongkar Skandal LPEI: Negara 'Dibobol' Hampir Rp 1 Triliun
-
Ketua Majelis Hakim Heran, PT WKM Pasang Patok di Wilayah IUP Sendiri Malah Dituntut Pidana
-
Setahun Jadi Penyeimbang Pemerintahan Prabowo, Apa Saja yang Disorot PDI Perjuangan?
-
Rencana Soeharto Digelari Pahlawan Nasional, Amnesty: Reformasi Berakhir di Tangan Prabowo
-
Pramono Anung Tegaskan Santri Bukan Sekadar Simbol Religi, tapi Motor Peradaban Jakarta
-
AI 'Bunuh' Media? Investor Kelas Kakap Justru Ungkap Peluang Emas, Ini Syaratnya
-
Mandiri Mikro Fest 2025, Langkah Bank Mandiri Perkuat Pertumbuhan Ekonomi Kerakyatan
-
Siasat Licik Bandar Libatkan Anak Jadi Kurir Narkoba, Bareskrim: Supaya Gampang Lepas!