Suara.com - Silfester Matutina mendapatkan ancaman dari sekelompok orang yang diduga merupakan purnawirawan TNI usai menyerang mantan Danjen Kopassus, Mayjen TNI (Purn) Soenarko.
Sebelumnya, video saat relawan Jokowi itu menyerang dan menghina Soenarko viral di media sosial.
Soenarko diketahui merupakan salah satu purnawirawan yang tergabung dalam forum Purnawirawan TNI yang menuntut pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming.
Dari video yang beredar, terlihat Silfester dengan lantang menyebut bahwa Soenarko pernah ditahan beberapa waktu lalu atas kasus makar.
“Karena kita tahu Soenarko, hei kumis tebal. Kau pikir kita takut sama kau. Kau ini dulu yang ditangkap karena kasus makar, yang bawa senjata,” kata Silfester dikutip dari kanal YouTube Mosato TV pada Rabu, 9 Juli 2025.
Ia juga mengatakan bahwa Soenarko ingin mengadu domba dan mengubah ketatanegaraan yang sudah ada saat ini.
“Jangan kau coba-coba mau mengadu domba, mau revolusi. Kalian siapa?” lanjutnya sambil menantang.
Silfester juga menuding Soenarko bisa bebas berkat jaminan Luhut Binsar Pandjaitan.
“Kan Soenarko kau ditahan kan? Atas kebaikan Pak Luhut sebagai jaminan akhirnya kamu bebas,” lanjutnya.
Baca Juga: Gibran Masih Singgung Soal Pemecatan dari PDIP, Guntur Romli Beri Balasan Menohok: Masih Sakit Hati?
Ia tidak hanya menyerang secara politis, tetapi juga menghina secara pribadi dengan menyebut Soenarko sebagai ‘kumis tebal’.
“Soenarko, hei kumis tebal. Jangan sampai kita cukur kau punya kumis. Kau pikir kami takut sama kau,” tantangnya.
Pernyataan ini memicu reaksi keras dari para pendukung Soenarko, terutama dari kalangan purnawirawan.
Dalam video yang beredar, sejumlah orang yang mengaku sebagai purnawirawan TNI itu menyampaikan kemarahan dan kesetiaan mereka pada sosok Soenarko.
Pernyataan Silfester dinilai sebagai bentuk penghinaan terhadap senior militer.
Mereka tak terima melihat pimpinannya dihina dan dijatuhkan hanya karena perbedaan pendapat.
Berita Terkait
-
Hadapi Usulan Pemakzulan Gibran, DPR Mati Kutu Akibat Jokowi-Prabowo?
-
Wapres Gibran Siap Pindah ke Papua, Tunggu Perintah Prabowo
-
Gibran: Keterlibatan Saya di Papua Sudah Dimulai Sejak Lama
-
Nyatakan Siap Tugas di Papua, Gibran Tunggu Perintah: Serius Pindah atau Cuma Mampir?
-
Wapres Gibran Rakabuming: Saya Bisa Berkantor di Jakarta, IKN, Papua
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada