Suara.com - Setelah kabar jejaknya sempat simpang siur, perburuan buronan paling dicari di Indonesia, Muhammad Riza Chalid, perlahan menemui titik terang.
Kekinian, sang 'Raja Minyak' yang menjadi trsangka kunci megaskandal korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang Pertamina itu terdeteksi di Malaysia.
Kejaksaan Agung (Kejagung) pun menyiapkan 'strategi khusus' untuk menjemput paksa dengan melakukan operasi senyap lintas negara.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna, menyatakan pihaknya telah menyusun langkah-langkah strategis untuk melacak dan menangkap Riza.
Meski begitu, detail operasi tersebut dirahasiakan demi efektivitas di lapangan.
“Penyidik punya strategi sendiri yang tidak bisa kami ungkapkan semuanya,” kata Anang di Kantor Kejaksaan Agung RI, Jakarta Selatan, Selasa (22/7/2025).
"Karena bisa saja ada di Malaysia, tapi kan titiknya kita nggak tahu di mana. Koordinasi lintas negara terus kami lakukan."
Mengapa Riza Chalid Menjadi Target Utama?
Riza Chalid, yang dikenal sebagai 'Raja Minyak', merupakan satu dari 18 tersangka dalam kasus yang diperkirakan merugikan keuangan dan perekonomian negara secara masif, yakni mencapai Rp285 triliun.
Baca Juga: Sinyal Keras dari Prabowo? Said Didu Ungkap Kerisauan Jokowi saat Riza Chalid Mulai 'Disentuh'
Peran Riza Chalid disebut sangat sentral dalam kasus yang menyebabkan negara rugi ratusan triliun tersebut.
Sebagai Beneficial Owner (pemilik manfaat) dari PT Navigator Khatulistiwa dan PT Orbit Terminal Merak (OTM), Riza diduga menjadi otak di balik serangkaian kebijakan yang menguntungkan kelompoknya.
Bersama tersangka lain seperti Hanung Budya, Alfian Nasution, dan Gading Ramadhan Joedo, ia diduga melakukan intervensi mendalam terhadap kebijakan di Pertamina.
Modus operandinya antara lain, menghapus skema kepemilikan Terminal BBM Merak dari kontrak kerja sama untuk menguasainya secara ilegal.
Selain itu, ia juga menetapkan harga kontrak secara tidak wajar (di atas nilai keekonomian) demi meraup keuntungan pribadi dan kelompoknya.
Jejak Pelarian yang Licin
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
BGN Awasi Ketat Dapur MBG, Kini SPPG Wajib Setor Foto dan Video Operasional
-
Indonesia dan Brasil Sepakat Perkuat Kerja Sama Energi
-
Kronologi SKSG-SIL UI Digabung, Panen Protes dari Mahasiswa dan Akademisi
-
BBW Jakarta 2025: Lautan Buku Baru, Pesta Literasi Tanpa Batas
-
Program MBG Dikritik Keras Pakar: Ribuan Keracunan Cuma Angka Statistik
-
Konvensyen DMDI ke-23 di Jakarta, Sultan Najamudin Tekankan Persatuan dan Kebesaran Rumpun Melayu
-
Polemik Ijazah Jokowi Masih Bergulir, Pakar Hukum Ungkap Fakta Soal Intervensi Politik
-
Geger Ijazah Gibran! Pakar Ini Pertanyakan Dasar Tudingan dan Singgung Sistem Penyetaraan Dikti
-
Dana Pemda Rp 234 T Mengendap di Bank, Anggota DPR Soroti Kinerja Pemda dan Pengawasan Kemendagri
-
Diteror Lewat WhatsApp, Gus Yazid Lapor Polisi Hingga Minta Perlindungan ke Presiden Prabowo