Suara.com - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka beberapa waktu lalu menirukan gaya tarian anak Pacu Jalur mengikuti tren Aura Farming yang viral di media sosial.
Konten soal Pacu Jalur tersebut diunggah di akun Instagram pribadi Wapres Gibran, @gibran_rakabuming.
Kabar terbaru, Gibran dipastikan akan menghadiri puncak Festival Pacu Jalur 2025 yang digelar di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kuantan Singingi (Kuansing) pada 20-24 Agustus mendatang.
Kepastian tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Kuansing Suhardiman Amby, usai melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden di Jakarta, Selasa (23/7/2025).
"Alhamdulillah, Bapak Wapres menyatakan akan hadir langsung di Tepian Narosa. Ini menjadi kebanggaan luar biasa bagi kami dan seluruh masyarakat Kuansing," ujar Suhardiman dalam keterangannya.
Dalam pertemuan dengan Wapres Gibran tersebut, Suhardiman didampingi oleh Wakil Bupati Kuansing, Mukhlisin.
Suhardiman menyebut kehadiran Wapres Gibran semakin memperkuat posisi Pacu Jalur sebagai magnet budaya dan pariwisata nasional.
Beberapa pejabat tinggi lain juga dijadwalkan turut hadir, di antaranya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wakil Menteri Pariwisata, serta Menteri Pemuda dan Olahraga.
Festival tahun ini merupakan bagian dari Karisma Event Nusantara (KEN) 2025 yang ditetapkan Kementerian Pariwisata sebagai salah satu dari 110 agenda unggulan nasional.
Baca Juga: Menari Pacu Jalur Bareng Raffi Ahmad, Aura Sang Bocah Rayyan Arkan Dhika Disebut Terkuras!
Pemerintah daerah menargetkan peningkatan kunjungan wisatawan dan dampak ekonomi yang lebih besar dibanding tahun sebelumnya.
"Kami berkomitmen menampilkan yang terbaik. Kehadiran Wapres adalah kehormatan dan motivasi tersendiri bagi masyarakat Kuansing untuk terus menjaga dan melestarikan warisan budaya," kata Suhardiman.
Diketahui, Festival Pacu Jalur merupakan tradisi tahunan masyarakat Kuansing yang telah berlangsung sejak abad ke-17.
Setiap perahu jalur yang dilombakan umumnya diisi oleh 40 hingga 60 pendayung dan dapat mencapai panjang hingga 40 meter.
Selain mengandalkan kekompakan, penampilan jalur turut diiringi aksi tari dari penari cilik di bagian depan perahu yang bertugas memompa semangat.
Beberapa waktu terakhir, penampilan salah satu penari cilik viral di media sosial dan dijuluki warganet sebagai "Aura Farming" karena gerakannya yang enerjik dan ekspresif.
Tag
Berita Terkait
-
Setahun Prabowo Gibran, Meutya Hafid Ungkap 60 Juta Warga Belum Kebagian Akses Internet
-
Rismon Sianipar Bongkar Dugaan Kejanggalan Ijazah Gibran: Enggak Ada Ijazah SMA-nya!
-
Gibran Minta Ponpes Cetak Santri jadi Ahli AI hingga Robotik: Kita Harus Berani Lakukan Lompatan
-
Evaluasi Setahun Prabowo-Gibran: Program MBG Paling Populer dari Sisi Negatif
-
Geger Ijazah Gibran! Pakar Ini Pertanyakan Dasar Tudingan dan Singgung Sistem Penyetaraan Dikti
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui