Suara.com - Politikus yang juga aktivis perempuan, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, meluncurkan Saraswati Fellowship, untuk mendorong agar kaum perempuan mampu tampil sebagai pemimpin.
Menjawab keresahan atas minimnya ruang tempa bagi calon pemimpin perempuan, sebuah inisiatif ambisius yang didukung nama-nama besar di dunia bisnis dan aktivisme resmi diluncurkan.
Saraswati Fellowship, sebuah program mentorship kepemimpinan perempuan, diperkenalkan kepada publik pada Kamis (24/7/2025), dengan komitmen membangun ekosistem pendampingan jangka panjang yang inklusif.
Program ini bukan sekadar pelatihan biasa. Ia dirancang sebagai "kawah candradimuka" untuk perempuan muda potensial yang kerap terhalang akses setara terhadap mentor, sumber daya, dan jejaring strategis.
Dalam acara peluncuran yang digelar di Ganara Art Space, Jakarta, Sara, sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa program ini lahir dari keprihatinan mendalam.
Ia melihat banyak talenta perempuan berkualitas yang kandas karena tak dibekali kemampuan navigasi yang mumpuni di dunia kepemimpinan yang kompleks.
“Saraswati Fellowship awalnya lahir dari keresahan dan keprihatinan saya secara pribadi tentang minimnya pemberian bekal nyata untuk kepemimpinan perempuan. Banyak teman perempuan yang sangat berkualitas tapi belum tentu memiliki kemampuan yang dibutuhkan untuk mengarungi perpolitikan kepemimpinan di bidangnya,” jelas Sara.
Ia menegaskan, tujuannya bukan hanya mencetak pemimpin yang cakap secara teknis, melainkan juga yang memiliki fondasi nilai yang kuat dan keberanian untuk menginspirasi.
“Di sinilah terjadi women support women and men support women karena when women rise, nations rise,” kata Sara dengan antusias.
Baca Juga: Keponakan Prabowo Rebut Kursi Ketua KNPI? Manuver Politik di Balik Wacana Kementerian Pemuda!
Parade Mentor Bintang Lima: Dari Bos APINDO hingga Pengusaha Andal
Keseriusan Saraswati Fellowship tercermin dari jajaran "Super Mentor" yang digandeng langsung oleh Sara.
Mereka adalah para tokoh berpengalaman yang akan mendampingi peserta secara intensif, memastikan transfer ilmu dan pengalaman berjalan maksimal.
Para mentor yang hadir dalam peluncuran antara lain Shinta Kamdani, CEO Sintesa Group yang juga merupakan Ketua Umum APINDO; Tamara Gondo, Co-Founder Liberty Society yang juga Runner-Up Ketiga Miss Indonesia 2019; dan Bambang C. Susilo, Co-Founder The Union Project dan mantan Direktur Utama perusahaan Tbk.
Shinta Kamdani menyambut baik inisiatif ini, menekankan pentingnya membangun ekosistem pendukung untuk memperkuat nilai (value) para calon pemimpin.
“Perempuan muda membutuhkan ekosistem pendukung. Pada program ini kita akan memperkuat value dari para perempuan yang akan menjadi pemimpin masa depan. Kita akan membekali mereka dengan 4 nilai, yaitu strong positioning, clarity, uniqueness, relevance, dan memorability,” ujar Shinta.
Tag
Berita Terkait
-
Keponakan Prabowo Rebut Kursi Ketua KNPI? Manuver Politik di Balik Wacana Kementerian Pemuda!
-
Nusameta Luncurkan Sekolah VR Keliling, Ajarkan Luar Angkasa hingga Sejarah
-
Rahayu Saraswati Terpilih Kembali Pimpin TIDAR: Fokus pada Kepemimpinan Muda dan Inklusivitas
-
Rahayu Saraswati Jadi Ketum Lagi, Prabowo dan Puan Duduk Berdampingan di Kongres IV TIDAR
-
Terpilih Kembali Jadi Ketum TIDAR, Rahayu Saraswati Serukan Prabowo Presiden Dua Periode
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Diguyur Hujan Ringan, Waspada Banjir