Suara.com - Sebuah kecelakaan lalu lintas di Denpasar pada Sabtu dini hari menyisakan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban.
Insiden yang menewaskan seorang pengendara motor berinisial RH (44) ini bukan sekadar tabrakan biasa, melainkan sebuah peristiwa yang diselimuti misteri setelah ditemukannya sepucuk pistol dan linggis di lokasi kejadian.
Peristiwa yang terjadi di simpang empat Jalan Teuku Umar ini menjadi viral, menyorot kronologi janggal di baliknya.
RH, yang mengendarai Honda Vario, tewas seketika setelah menabrak Yamaha Fino yang ditumpangi tiga orang. Penyebabnya fatal, RH nekat melawan arus lalu lintas.
AKP Yusuf Dwi Admodjo, Kasatlantas Polresta Denpasar, mengonfirmasi alur kejadian tersebut.
“Awal mula sebelum kejadian pengendara sepeda motor DK 2861 DT bergerak dari arah barat ke timur dan berbelok ke kiri ke utara,” ujar Yusuf pada Sabtu (26/7/2025).
“Sementara pengendara sepeda motor DK 4763 CY bergerak dari utara ke selatan melawan arus,” jelasnya.
Namun, fokus penyelidikan meluas ketika petugas menemukan barang-barang tak wajar yang dibawa RH.
Temuan ini memicu spekulasi dan membuka kemungkinan adanya motif lain di balik aksi nekatnya melawan arus.
Baca Juga: LMKN Dukung Gugatan terhadap Mie Gacoan soal Pelanggaran Hak Cipta: Sudah Diingatkan Sejak 2022
Pihak berwenang mengonfirmasi senjata tersebut adalah airsoft gun, tetapi asal-usul dan tujuannya masih menjadi teka-teki besar
“Untuk airsoft gun kita temukan di TKP. Kami belum BAP dari yang terlibat laka lantas,” tambah Yusuf, mengindikasikan bahwa penyelidikan mendalam baru akan dimulai setelah para korban selamat bisa dimintai keterangan.
Untuk mengungkap misteri ini, Satlantas tidak bekerja sendiri.
“Satlantas juga berkoordinasi dengan Satreskrim Polresta Denpasar dan Polsek Denbar. Untuk mengidentifikasi pihak-pihak yang terlibat laka lantas. Apakah ada DPO dengan ciri-ciri sesuai pihak yang terlibat laka lantas,” pungkas Yusuf.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
KPK Tangkap Tangan Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, Anggota DPRD Ikut Terseret?
-
Bobby Nasution Jelaskan Tidak Ada Pemangkasan Anggaran Bencana Ratusan Miliar
-
Korban Meninggal Banjir dan Longsor di Sumatera Bertambah Jadi 969 Jiwa
-
Digelar Terpisah, Korban Ilegal Akses Mirae Asset Protes Minta OJK Mediasi Ulang
-
Respons Ide 'Patungan Beli Hutan', DPR Sebut Itu 'Alarm' Bagi Pemerintah Supaya Evaluasi Kebijakan
-
Tinjau Lokasi Banjir Aceh, Menteri Ekraf Terima Keluhan Sanitasi Buruk yang 'Hantui' Pengungsi
-
Mensos Sebut Penggalang Donasi Tanpa Izin Terancam Sanksi Rp10 Ribu: Warisan UU Tahun 60-an
-
Komisi Reformasi Pertimbangkan Usulan Kapolri Dipilih Presiden Tanpa Persetujuan DPR
-
Ironi Hakordia, Silfester Matutina Si Manusia Kebal Hukum?
-
Mensos Sebut Donasi Bencana Boleh Disalurkan Dulu, Izin dan Laporan Menyusul