Suara.com - Baru saja kembali terpilih sebagai Ketua Umum, Kaesang Pangarep langsung melempar sebuah bom politik yang mengguncang jagat maya.
Dalam rapat perdana kepengurusan baru, putra bungsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo ini membocorkan bahwa posisi Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan diisi oleh sosok misterius berinisial "J".
Sontak, spekulasi liar langsung mengarah pada satu nama Jokowi. Kode keras ini menjadi sinyal paling kuat hingga saat ini bahwa sang mantan presiden akan segera berlabuh dan mengambil posisi strategis di partai yang kini dipimpin oleh anaknya.
Kaesang Pangarep bersama ayahnya, Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Inisial 'J' yang disebut Kaesang memicu spekulasi kuat bahwa Jokowi akan menjadi Ketua Dewan Pembina PSI.)
Saat ditemui usai rapat perdana Tim Formatur Kepengurusan DPP PSI di Jakarta, Senin, Kaesang dengan sengaja membuat publik penasaran. Ia mengonfirmasi bahwa sosok "J" sudah memberikan lampu hijau.
"Inisial sementara ya, yang berinisial J sudah berkenan untuk jadi Ketua Dewan Pembina," kata Kaesang kepada wartawan dilansir dari Antara.
Namun, saat didesak apakah "J" yang dimaksud adalah ayahnya, Jokowi, Kaesang memilih untuk bermain teka-teki.
"Nanti dilihat saja, kalau enggak, nanti kurang penasaran," ucapnya sambil tersenyum, seolah menikmati drama politik yang ia ciptakan.
Mengapa Isu Ini Begitu 'Seksi'?
Baca Juga: Kaesang Dukung Gibran Ngantor di IKN: "Biar Semua Merasakan!"
Jika spekulasi ini terbukti benar, maka ini akan menjadi salah satu manuver politik paling signifikan pasca-Pilpres 2024. Bergabungnya Jokowi sebagai Ketua Dewan Pembina akan memberikan PSI beberapa keuntungan masif:
- Bobot Politik Raksasa: PSI akan memiliki "godfather" politik sekelas mantan presiden.
- Magnet Elektoral: Pengaruh Jokowi yang masih kuat diyakini akan menjadi daya tarik besar bagi pemilih.
- Penegasan Arah Politik: Ini akan menjadi jawaban atas ke mana arah haluan politik Jokowi setelah tidak lagi menjabat sebagai presiden.
Kaesang berjanji seluruh struktur kepengurusan periode 2025-2030, termasuk posisi Dewan Pembina, akan diumumkan dalam waktu kurang dari satu bulan.
Sambil menunggu pengumuman penuh, rapat perdana tim formatur telah mengonfirmasi beberapa posisi kunci. Duet kepemimpinan Kaesang dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) petahana dipastikan berlanjut.
"Untuk Sekretaris Jenderal, masih sama, Bapak Raja Juli Antoni yang akan menemani saya," kata Kaesang.
Sementara itu, posisi Bendahara Umum dipercayakan kepada Fenty Noverita.
Sebelumnya, Kaesang Pangarep kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PSI periode 2025-2030 dalam Kongres PSI 2025 di Solo. Ia meraih 65,28 persen suara, mengalahkan dua kandidat lainnya, Ronald A. Sinaga (Bro Ron) dan Agus Mulyono Herlambang.
Berita Terkait
-
Kaesang Dukung Gibran Ngantor di IKN: "Biar Semua Merasakan!"
-
Kaesang Klarifikasi Hubungan Jokowi-SBY, Relawan Dianggap Offiside
-
Raja Juli Antoni Kembali Jadi Sekjen PSI, Kaesang Pilih Bendum Baru
-
Soal 'Partai Biru' Jadi Dalang Isu Ijazah Palsu Jokowi, Kaesang Bicara Hubungan dengan Keluarga SBY
-
Bakal Umumkan Ketua Dewan Pembina PSI, Kaesang: Inisial J Sudah Siap
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Badan Gizi Nasional Dorong UMKM dan Masyarakat Lokal Jadi Tulang Punggung Program MBG
-
58 Layanan Masyarakat Diusulkan Dicoret dari Keterlibatan Polri, Ada Pembuatan SIM Hingga SKCK
-
Anggota DPR Dorong Satgas Pascabencana Sumatera Bekerja Cepat: Jangan Sekadar Rapat!
-
Jakarta Kebakaran Lagi, 10 Warung di Kalideres Ludes Terbakar
-
Pemprov Aceh Surati PBB Minta Bantuan, Komisi II DPR: Tak Usah Diperdebatkan
-
Terungkap, Ada Nama Kakak Najwa Shihab di Grup Mas Menteri Core Team Nadiem Makarim
-
Gubsu Bobby Nasution: Pemerintah Pusat Sangat Membantu Pemulihan Pascabencana
-
Pemprov Aceh Minta Bantuan PBB, Nasir Djamil: Bukan Berarti Pusat Tak Sanggup, Ini Misi Kemanusiaan
-
Kuasa Hukum Kerry Sebut Tak Ada Dakwaan Soal Pengoplosan BBM di Kasus Pertamina
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru