Suara.com - Presiden Prabowo Subianto memanggil Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke Istana Kepresidenan Jakarta untuk mengikuti agenda rapat terbatas atau ratas, Rabu sore.
Selain Jaksa Agung dan Kapolri, kepala negara turut memanggil sejumlah pihak, di antaranya Jampidsus Febrie Adriansyah, Kabareskrim Dan Wahyu Widada, Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus Aris Marsudiyanto, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, dan Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya.
Pantauan Suara.com di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, tiba Kepala PPATK Ivan Yustiavandana sekitar pukul 17.06 WIB.
Ivan tidak menjawab perihal agenda ratas sore ini. Ia berjalan begitu saja menuju ointu masuk Istana saat awak media menanyakan perihal rekening dormant hingga penerima bansos terlibat judi online atau judol.
"Iya, iya, nanti ya," kata Ivan sembari berjalan menuju pintu masuk Istana, Rabu (30/7/2025).
Ivan mengaku belum mengetahui apa saja yang akan dibahas. Ia sekadar menegaskan kehadirannya ke Istana karena memenuhi panggilan presiden.
"Saya dipanggil presiden belum tahu agendanya," kata Ivan.
Selang enam menit kemudian, giliran Gubernur BI Perry Warjiyo yang tiba di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
Serupa dengan Ivan, Perry tidak membeberkan perihal agenda ratas yang akan ia ikuti. Ia hanya menyapa dan mengucapkan terima kaish kepada awak media dan berjalan menuju pintu masuk.
Baca Juga: Melayat ke Rumah Duka, Prabowo Beri Hormat Terakhir ke Kwik Kian Gie
"Baik-baik semuanya ya, oke, makasih, makasih," kata Perry.
Hadir pula Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Andi juga belum membeberkan agenda rapat.
Sata ditanya, apakah akan membahas perihal beras oplosan, Andi hanya menegaskan perihal hasil rapat akan disampaikan usai pertemuan di Istana.
"Iya tentu beritanya nanti, aku sampaikan nanti, sebentar," kata Amran.
Ia memastikan akan ada konferensi pers usai para menteri maupun kepala badan selesai mengikuti ratas.
"Iya tunggu, pasti lah. Santai aja pasti aku sampaikan nanti," kata Amran.
Berita Terkait
-
Dasco Ungkap Nama Calon Wakapolri Sudah di Meja Presiden Prabowo
-
Momen Prabowo Beri Penghormatan Terakhir untuk Kwik Kian Gie di RSPAD
-
Ibu Sampai Kirim Surat ke Presiden, Ini Alasan Kasus Kekerasan Seksual Anak TKW di Pontianak Mandek!
-
Berbincang dengan Wiranto Usai Melayat ke Rumah Duka Kwik Kian Gie, Prabowo: untuk Menghormati
-
Melayat ke Rumah Duka, Prabowo Beri Hormat Terakhir ke Kwik Kian Gie
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!