Suara.com - Meski mendapatkan kesempatan untuk dimakamkan ke Taman Makam Pahlawan (TMP), Kalibata, keluarga lebih memilih pondok pesantren untuk menjadi tempat peristirahatan terakhir mendiang Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali (SDA) yang wafat pada hari ini.
Hal itu diungkapkan oleh Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar seusai melayat ke rumah duka Suryadharma Ali di kawasan Cipinang, Jakarta Timur.
"Tadinya mau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, karena dia (SDA) menerima Bintang Mahaputera dulu," beber Menag Nasarudin Umar.
Menurutnya, keluarga akan mengubur jenazah SDA di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Ponpes itu merupakan milik SDA semasa hidup.
"Dimakamkan di Bekasi, di pesantren beliau. Beliau kan punya pondok pesantren," ungkapnya.
Menurutnya, keinginan untuk dimakamkan di pesantren karena merupakan wasiat dari Suryadharma Ali. Hal itu karena SDA ingin selalu didoakan oleh para santri.
"Dia (SDA) ingin agar anak-anak santrinya itu selalu mendoakan. Ya mungkin pada setiap habis salat lima waktu, ada yang mendoakan," ujarnya.
SDA Meninggal Dunia
Diberitakan sebelumnya, Suryadharma Ali dilaporkan tutup usia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta pada Kamis pagi sekitar pukul 04.18 WIB
Baca Juga: Terkuak Kejanggalan di Balik Kasus Diplomat Arya Daru,Akun NSA-RI Ungkap Pesan: "Aku Dibungkam"
"Mohon ikhlas doanya, semoga Allah SWT menganugerahi tempat yang mulia bagi almarhum. Semoga almarhum senantiasa berlimpah rahmah," demikian pesan yang disampaikan keluarga dekat Almarhum.
Kader Wajib Salat Gaib
Sekretaris Jenderal PPP Arwani Thomafi sebelumnya menginstruksi agar seluruh kader menggelar salat gaib dan tahlil untuk mendoakan jenazah Suryadharma Ali.
"Kami menginstruksikan kepada seluruh kader untuk melaksanakan salat gaib dan tahlil untuk almarhum (SDA)," kata Arwani dikutip dari Antara, Kamis.
Arwani menjelaskan hal tersebut layak dilakukan karena Suryadharma Ali merupakan sosok berpengaruh yang sangat dihargai di kalangan internal PPP.
Dia menyebut jika sosok SDA pernah menjabat sebagai Ketum PPP selama dua periode, yakni tahun 2007-2012 dan 2012-2016.
Tag
Berita Terkait
-
Terkuak Kejanggalan di Balik Kasus Diplomat Arya Daru,Akun NSA-RI Ungkap Pesan: "Aku Dibungkam"
-
Tangis Sang Istri Pecah! Rumah Duka Eks Menag Suryadharma Ali Mendadak Banjir Air Mata
-
Eks Menag Era SBY Ternyata Sering Sakit Sebelum Wafat, Suryadharma Ali Derita Penyakit Apa?
-
Jalan Bareng ke Mal Sebelum Arya Daru Tewas, Polisi Ogah Umbar Sosok Vara: Ada Cinta Segitiga?
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Hidup dalam Bau Busuk, Warga Desak Penutupan RDF Rorotan
-
Gagah! Prabowo Serahkan Kunci Pesawat Angkut Terbesar TNI AU Airbus A400M, Ini Kehebatannya
-
MKD Cecar 7 Saksi Kasus 'Joget' DPR: Nasib Sahroni, Nafa Urbach hingga Uya Kuya Ditentukan
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Suhu Masih Panas hingga 37 Derajat Celsius
-
Dengar Keterangan Saksi dan Ahli, MKD Gelar Sidang Dugaan Pelanggaran Etik Sahroni hingga Eko Patrio
-
Gagal Makzulkan Bupati Pati, 2 Aktivis Kena Bui: Dijerat Pasal Berlapis Usai Blokir Pantura
-
Santai Digugat Buronan e-KTP, KPK Pede Hakim Bakal Acuhkan Praperadilan Paulus Tannos, Mengapa?
-
Lepas Tirai dan Siram Roda Depan 3 Kali, Prabowo Serahkan Airbus A-400M/MRTT Alpha 4001 ke TNI
-
Liciknya Bripda Waldi: Nyamar Pakai Wig Usai Habisi Dosen Perempuan Jambi, 5 Fakta Bikin Merinding
-
Pramono Incar Jakarta Juara Umum POPNAS-PEPARPENAS 2025, Taufik Hidayat Goda: Ada Jabar!