“Pengibaran Bendera Topi Jerami One Piece kini dianggap sebagai 'Kejahatan Makar' dan upaya memecah belah bangsa Indonesia,” tulis artikel tersebut.
4. Mathrubhumi
Media asal India, Mathrubhumi juga menyoroti pengibaran bendera One Piece di Indonesia dengan judul artikel “One Piece Anime Flag Branded a Threat To Indonesia, What’s Really Behind the Protest?”
Artikel tersebut membahas fenomena banyaknya warga Indonesia yang memasang bendera One Piece jelang hari kemerdekaan yang dianggapnya sebagai sebuah pemandangan aneh dan tak biasa.
“Dari tiang bendera hingga bagian belakang truk, simbol anime dipajang di berbagai ruang publik,” tulis artikel tersebut.
5. Screen Rant
Media Screen Rants menuliskan pernyataan Sufmi Dasco Ahmad soal aksi warga Indonesia yang ramai-ramai memasang bendera One PIece.
“Ini bukan kebetulan. Ada upaya terkoordinasi untuk memecah belah bangsa," ujar Dasco tentang pengibaran bendera One Piece,” tulis artikel tersebut.
Lebih lanjut, artikel tersebut juga menyimpulkan bahwa pemasangan bendera One Piece kini anggap sebagai simbol perlawanan di seluruh dunia.
Baca Juga: Beredar Potret Sri Mulyani Cosplay Jadi Luffy Imbas Bendera One Piece Viral
“Terlepas dari apakah tren media sosial mengibarkan bendera One Piece merupakan ungkapan kritik atau sekadar apresiasi terhadap seri ini, jelas bahwa manga karya Eiichiro Oda telah menjadi simbol sesuatu yang radikal bagi banyak orang di seluruh dunia. Status One Piece sebagai hit global berarti bahwa seri ini memiliki makna yang berbeda bagi banyak penggemar,” bunyi artikel tersebut.
Kontributor : Rizka Utami
Berita Terkait
-
Hasan Nasbi vs Ahmad Muzani: Dua Sudut Pandang Soal Bendera One Piece
-
Benarkah Gerakan Pasang Bendera One Piece Jelang HUT RI Terinspirasi Gibran?
-
SUARA LIVE! Gibran Pakai Pin One Piece saat Debat, Fahri Hamzah Usul Pajak Rumah Tapak Dinaikkan
-
Bak Gayung Bersambut, Felix Siauw 'Berlayar' dengan One Piece di Tengah Polemik Bendera Jolly Roger
-
Asosiasi Pengemudi Logistik: Sopir Truk Wajib Kibarkan Merah Putih, Bukan One Piece
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu