Suara.com - Anggota Komisi I DPR RI, H. Oleh Soleh, menyambut baik keputusan untuk mengaktifkan kembali posisi Wakil Panglima TNI dan dikabarkan segera dilantik sosoknya oleh Presiden RI Prabowo Subianto dalam waktu dekat.
Menurutnya, langkah ini sangat tepat mengingat beban kerja dan tanggung jawab Panglima TNI yang besar sebagai garda terdepan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Oleh meyakini bahwa kehadiran seorang wakil akan sangat membantu Panglima TNI dalam mengawal program "Astacita" yang dicanangkan oleh Presiden.
"Kalau melihat beban kerja dan tanggung jawab sebagai Garda Pertahanan NKRI, sekaligus mengawal Astacita Pak Presiden, tentu menghidupkan kembali Wakil Panglima, ini sebuah keputusan yang sangat tepat," kata Oleh saat dihubungi Suara.com pada Kamis (7/8/2025).
Oleh kemudian membuat perbandingan dengan kementerian lain yang sudah memiliki wakil menteri untuk memaksimalkan kinerja.
"Dan tentu kita lihat beberapa kementerian juga hari ini sudah full ya, ada wakilnya. Nah kalau misalkan Panglima juga sangat tepat kalau diberikan wakil sebagai mitra koordinasi dan maksimalisasi daripada program TNI itu sendiri," katanya.
Jabatan Wakil Panglima TNI, yang telah lama kosong, diaktifkan kembali melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 66 Tahun 2019.
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan melantik pejabat baru untuk posisi ini dalam waktu dekat, mengakhiri kekosongan selama 25 tahun.
Meskipun menyambut baik keputusan tersebut, ketika ditanya mengenai siapa sosok yang akan dilantik, Oleh Soleh mengaku belum mengetahui.
Baca Juga: Tak Gubris Usulan Pemakzulan Gibran, Guru Besar UI Nilai DPR Salahi Kewenangan
"Belum tahu," jawabnya singkat.
Ia menaruh harapan besar pada sosok yang akan dipilih oleh Presiden nantinya.
"Dan mudah-mudahan sosok yang akan dipilih oleh Pak Presiden dan tidak lama lagi akan dilantik, ya mudah-mudahan ini membawa perubahan bagi kinerja TNI itu sendiri. Sehingga keutuhan NKRI, martabat Indonesia terus meningkat dan terus kuat, bukan saja di sekup regional tapi sekup internasional," pungkasnya.
Rencana Prabowo Lantik Wakil Panglima TNI
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto direncanakan akan melantik sejumlah perwira tinggi TNI dalam sebuah upacara kehormatan.
Agenda utama dalam pelantikan tersebut adalah pengisian posisi Wakil Panglima TNI, sebuah jabatan krusial yang telah lama dibiarkan kosong.
Berita Terkait
-
Tak Gubris Usulan Pemakzulan Gibran, Guru Besar UI Nilai DPR Salahi Kewenangan
-
Mendadak Tutup Telepon Ditanya soal 2 Stafnya, Bupati Koltim Abdul Azis Ngeles soal OTT KPK?
-
Pembunuh Cucu 9 Naga Sulut Diampuni, Janji Oma Joel Tanos ke Tersangka: Kami Tak akan Menuntut
-
Video Bupati Sudewo 'Kasihan Rakyat Pati Kena Pajak' Diungkit Lagi: Tipu-tipu Si Mulut Manis!
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
Terkini
-
Laka Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Komisi V Minta Investigasi: Apa Ada Kelalaian?
-
Soal Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Sosiolog Dr. Okky: Presiden Seolah Bersembunyi
-
PKB Sambut Wacana Pilkada Dipilih DPRD, Sebut Itu Usulan Lama Cak Imin
-
Perumahan Tangguh Iklim, Kebutuhan Mendesak di Tengah Krisis Bencana Indonesia
-
Beli Cabai dari Petani Aceh, Rano Karno Pastikan Ketersediaan Pangan Jakarta Aman hingga Januari
-
OTT Jaksa Oleh KPK, Komjak Dorong Pembenahan Sistem Pembinaan
-
Pramono Larang Pesta Kembang Api Tahun Baru di Jakarta, 'Anak Kampung' Masih Diberi Kelonggaran
-
Insight Seedbacklink Summit 2026: Marketing Harus Data-Driven, Efisien, dan Kontekstual
-
WALHI Desak Pencabutan Izin Korporasi Pemicu Bencana Ekologis di Lanskap Batang Toru
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD