Suara.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI mengaku sedang mengusut adanya dugaan campur tangan aparatur sipil negara (ASN) dan Polri dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Papua.
Penelusuran atas dugaan kecurangan PSU Pilkada Papua diduga turut menyeret Pj Gubernur Papua Agus Fatoni dan Kapolda Papua Irjen Petrus Patrige Rudolf Renwari.
“Ada informasi awal (terkait dugaan ASN dan Polri tak netral) yang sedang ditelusuri,” beber Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja.
Dugaan adanya kecurangan itu terungkap saat masyarakat menggelar demonstrasi di depan Kantor Gubernur Papua, di Jalan Soa Siu Dok II Jayapura, Senin (11/8/2025) kemarin.
Dalam aksi yang melibatkan perwakilan masyarakat adat hingga perwakilan gereja di Kota Jayapura, para pendemo menuntut netralitas aparatur sipil negara (ASN) dan Polri dalam pelaksanaan PSU Pilkada Papua. Pasalnya, massa mencurigai Pj Gubernur Papua, Agus Fatoni ikut cawe-cawe terkait pelaksanaan PSU.
Menanggapi itu, Rahmat mengaku masih menunggu laporan dari Bawaslu Provinsi Papua terkait dugaan pelanggaran selama pemungutan suara ulang tersebut. Ia menyebut masih ada beberapa PSU di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Masih proses rekap, Ada beberapa psu di TPS,” ungkapnya.
PDIP Wanti-wanti PSU Papua Tak Bermain Curang
PDI Perjuangan mewanti-wanti agar tidak ada pihak yang bermain curang setelah digelarnya pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Papua pada Rabu (6/8/2025). Kecurigaan itu mencuat setelah beredar kabar jika upaya pengubahan hasil perolehan suara dengan cara mengintimidasi panitia penyelengara Pilkada ulang Papua.
Baca Juga: Fakta Pilu Tiwi Pegawai BPS Dibunuh Teman Kantor: Dipaksa Oral Seks, Tewas Kejang-kejang Dilakban!
Pernyataan itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Hukum dan Advokasi Ronny Talapessy.
“Kami menilai ada upaya atau indikasi eskalasi kecurangan yang ingin mengubah hasil perolehan suara dalam pleno berjenjang. Intimidasi terhadap panitia pemungutan suara (PPS) bahkan terhadap Bawaslu Provinsi Papua dan KPU kabupaten/kota,” bebernya dikutip pada Jumat (8/8/2025).
Diketahui, Pilkada Papua diikuti oleh dua kontestan, yakni pasangan nomor urut 01, Benhur Tomi Mano–Constant Karma dan paslon nomor urut 02, Matius Fakhiri–Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen.
Ronny pun mengungkap kabar jika ketua dan anggota Panitia Distrik di Sentani Timur mengalami indimidasi diduga dari aparat kepolisian pada Kamis (7/8/2025) malam. Selain itu, Ronny turut membeberkan sebelumnya upaya intimidasi juga terjadi di Kabupaten Kepulauan Yapen.
“Kami ingatkan agar Jakarta jangan mengintervensi kehendak rakyat. Kalau rakyat mau pasangan BTM dan CK yang menang ya sudah, jangan diubah hasilnya,” bebernya.
Maka dari itu, PDIP mendesak agar Badan pengawas pemilu (Bawaslu) turun tangan untuk menyelidiki dugaan praktik kecurangan terkait kontestasi Pilkada Papua itu.
Berita Terkait
-
Pilkada Kembali ke DPRD Bisa Berantas Korupsi? ICW: Itu Cuma Memindahkan 'Ruang Gelap'
-
Terpidana jadi Komisaris BUMN, Kontroversi Silfester Matutina Ikut Seret Nama Erick Thohir!
-
Silfester Matutina Tak Dipenjara Meski Terpidana Kasus JK, Mahfud MD Ngaku Ngeri: Menakutkan jika...
-
Viral Kepergok Tak Disalami hingga Dibalas Tatapan Sinis: Gibran-AHY Perang Dingin?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Malam Tahun Baru 2026 Jalur Puncak Berlaku Car Free Night, Cek Jadwal Penyekatannya di Sini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!