Suara.com - Hujan deras yang mengguyur Kota Depok pada Selasa (12/8/2025) siang menyebabkan sejumlah ruas jalan utama terendam banjir. Akibatnya, arus lalu lintas di beberapa titik strategis mengalami kelumpuhan.
Sejumlah ruas arteri utama terendam banjir parah, menyebabkan kemacetan total dan melumpuhkan aktivitas warga, salah satu titik banjir terparah terjadi di Jalan Margonda Raya, tepatnya di simpang lampu merah depan SPBU yang mengarah ke Depok Town Square (Detos).
Ketinggian air yang cukup tinggi membuat banyak kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, kesulitan melintas. Banyak pengendara yang berhenti karena khawatir kendaraannya akan mogok jika dipaksakan melintas.
Genangan air di jalan protokol tersebut menyebabkan kemacetan parah dari kedua arah. Sejumlah sepeda motor bahkan terlihat mogok dan terpaksa didorong oleh pengendaranya.
Pemandangan serupa juga terjadi di lokasi lain. Di Jalan Sentosa, yang berlokasi di dekat Tugu Siliwangi, Kecamatan Sukmajaya, kondisi tak kalah memprihatinkan.
Ruas jalan tersebut terendam banjir dengan arus yang cukup deras, memaksa kendaraan, termasuk sebuah minibus yang terekam dalam video, harus berjuang ekstra keras untuk melintas.
Air berwarna cokelat pekat menutupi seluruh badan jalan, menyulitkan pengendara untuk memprediksi kedalaman genangan dan kondisi aspal di bawahnya.
Hujan dengan intensitas tinggi memang kerap membuat beberapa wilayah di Depok tergenang. Kawasan Jalan Margonda Raya, terutama di dekat pusat perbelanjaan dan Kali Pondok Cina, sering menjadi langganan banjir yang disebabkan oleh luapan air dan sampah.
Peristiwa yang didokumentasikan oleh @infodepok_id banjir kali ini kembali menjadi pengingat keras bagi pemerintah kota Depok.
Baca Juga: Melihat Progres Pembangunan Underpass Dewi Sartika Depok, Sudah 70 Persen
"Banjir samping lampu merah Margonda depan SPBU arah Detos," tulis unggahan tersebut.
Bagi para pekerja dan warga yang setiap hari mengandalkan ruas jalan tersebut, banjir bukan hanya soal genangan air, tetapi juga soal waktu yang terbuang, risiko kerusakan kendaraan, dan terganggunya roda perekonomian.
Hingga berita ini diturunkan, warga diimbau untuk mencari rute alternatif guna menghindari titik-titik banjir tersebut.
Reporter: Maylaffayza Adinda Hollaoena
Berita Terkait
-
Tertibkan Parkir di Trotoar, Pemkot Depok Siapkan Konsep Taat Garis Sempadan Bangunan
-
Kecewa SDN Pondok Cina 1 Direlokasi, Foto Wali Kota Depok dan Wakilnya Dipasang Terbalik
-
Telantarkan Siswa SDN Pocin 1, Deolipa Ancam Polisikan Walkot Depok
-
Jamin Perlindungan dan Hak Pejalan Kaki, Urban Policy Menilai Revitalisasi Trotoar Depok Sudah Tepat
-
Melihat Progres Pembangunan Underpass Dewi Sartika Depok, Sudah 70 Persen
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta