Suara.com - Pemandangan anak remaja sibuk menunduk menatap layar ponsel sudah jadi hal biasa di rumah-rumah masa kini.
Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menyebut fenomena ini seolah menjadikan HP sebagai anggota keluarga baru.
“Pertanyaannya, apakah kita masih menjadi tempat pulang dan bercerita yang paling nyaman bagi anak?” kata Isyana dalam keterangannya saat memberikan sambutan pada acara Kelas Orang Tua Bersahaja, Senin (18/8/2025).
Ia menekankan, orang tua perlu memahami dunia anak, termasuk tren serta istilah populer generasi sekarang.
Meski begitu, bukan berarti harus meniru gaya mereka.
Menurut Isyana, terpenting bisa membangun hubungan yang kokoh agar anak tetap menjadikan orang tuanya sebagai rujukan utama.
Isyana mengutip buku karya Gordon Neufeld, Ph.D. dan Gabor Maté, M.D., yang menyoroti bagaimana remaja lebih banyak mendengarkan teman sebaya ketimbang orang tua.
Padahal, pengaruh pertemanan kerap datang bersama tekanan, mulai dari tuntutan mengikuti tren hingga dorongan mengambil keputusan berisiko.
Neufeld dan Maté mengungkapkan, tantangan remaja masa kini jauh lebih berat dibanding generasi sebelumnya.
Baca Juga: 5 HP Android Penantang iPhone: Performa dan Kamera Juara, Harga Lebih Bersahabat
Tekanan dari lingkungan pertemanan bisa datang dalam berbagai bentuk, mulai dari tuntutan untuk mengikuti tren hingga dorongan mengambil keputusan berisiko.
Isyana menyebutkan kalau sebagian besar kasus bunuh diri pada remaja saat ini bahkan ternyata dipicu oleh tekanan dari teman sebaya.
Karena itu, keterikatan yang mulai renggang perlu dibangun kembali dan dikuatkan.
Orang tua perlu hadir bukan hanya secara fisik, tetapi juga secara emosional mendengar, memahami, dan menjadi tempat aman bagi anak untuk bercerita.
"Sebab, meskipun tubuh mereka kini mungkin lebih tinggi dan kuat dari kita, mereka tetaplah anak-anak yang membutuhkan perlindungan, arahan, dan kasih sayang," pesan Isyana.
Isyana menambahkan, setiap keluarga memiliki dinamika berbeda.
Berita Terkait
-
Kelakar Sri Mulyani Potong Gaji Sekjen Karena Punya 3 Wamen
-
Pedas! PDIP Kritik Puluhan Wamen Rangkap Jabatan di BUMN: Rakyatnya Nganggur, Elitenya Pesta Pora
-
Tina Talisa Hingga Wamen Koperasi Ditunjuk Jadi Komisaris Pertamina Patra Niaga
-
Rismon Tantang Polisi Periksa Paiman Raharjo, Karier Eks Wamen Meroket Berkat Jasa ke Jokowi?
-
Wamen Veronica Tan Dorong Pengakuan Pekerja Perawatan sebagai Profesi Formal
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Hotman Paris Minta Nadiem Makarim Dibebaskan: Penetapan Tersangka Kasus Laptop Dinilai Cacat Hukum
-
Menteri Haji dan Umrah Serahkan 200 Nama Calon Pejabat ke KPK, Ada Apa?
-
Menkum Sahkan Kubu Mardiono Dinilai Redam Dualisme PPP: Ibarat Sepak Bola, 90 Menit Selesai!
-
Tragedi Maut Al Khoziny: Kemenag Janji Rombak Aturan, Standar Bangunan Pesantren Segera Ditetapkan
-
Menteri Haji Sambangi Gedung KPK Usai Jumatan, Sinyal Baru Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
PSI Dikritik Habis! Sembunyikan Jokowi, Malah Tampilkan Kaesang yang 'Tak Layak Jual'
-
Sejauh Mana Kesiapan IKN jadi Ibu Kota Politik? Begini Update dari Kepala Otorita
-
Malu-malu Umumkan Jokowi Jadi 'Bapak J', PSI Dicurigai Partai Tertutup: "Aneh Bila Belum Dipublish"
-
Brigadir Esco Dibunuh Istri: Brigadir Rizka Sintiani Dibantu Orang Lain Angkat Mayat Suami?
-
DPR RI Dukung Pembekuan Izin TikTok, Tapi Minta Tidak Matikan Ekosistem UMKM