Suara.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mengusulkan agar jumlah petugas haji perempuan diperbanyak.
Usulan ini disampaikan karena mayoritas jemaah haji Indonesia merupakan perempuan sehingga membutuhkan pelayanan yang lebih ramah gender.
“Memang salah satu yang ingin saya perkuat ketika menjadi salah satu anggota Amirul Hajj dari Indonesia. Karena jumlah jemaah haji Indonesia yang perempuan lebih banyak, maka kami mengusulkan petugas haji perempuan juga lebih diperbanyak,” kata Arifah saat ditemui di Jakarta, Selasa (19/8/2025).
Selain menyoroti jumlah petugas, Arifah juga menekankan pentingnya penambahan fasilitas khusus perempuan.
Salah satunya toilet, yang menurutnya membutuhkan waktu pemakaian lebih lama dibanding laki-laki.
“Contohnya toilet, karena durasi penggunaannya untuk perempuan lebih lama daripada laki-laki sehingga itu bisa juga jadi pertimbangan,” ujarnya.
Arifah menambahkan, penataan kamar bagi jemaah juga perlu diperhatikan.
Idealnya, kata dia, satu kamar tidak hanya diisi jemaah dengan kelompok usia yang sama, melainkan dicampur antara yang muda dan lansia agar bisa saling membantu.
“Bila ada jemaah yang lansia, maka pendamping harus buat perjanjian tidak akan meninggalkan jemaah haji yang didampingi. Jadi tidak bisa sepenuhnya diserahkan kepada petugas, karena jumlah petugas sangat terbatas,” katanya.
Baca Juga: Kemenag Tegaskan Pendaftaran Petugas Haji 2025 di Facebook Hoaks, Cek Faktanya di Sini
Meski mengusulkan penambahan petugas haji perempuan, Arifah mengaku tidak bisa menyebut angka pasti.
Menurutnya, hal itu merupakan kewenangan Kementerian Agama sebagai penyelenggara.
"Kalau angka (tambahannya) saya nggak berani menentukan karena bukan wilayah kami, paling tidak ada pelatihan yang maksimal untuk para petugas haji," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya