Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengejutkan publik dengan menangkap Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer (Noel).
Penangkapan ini terjadi dalam sebuah operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu malam, 20 Agustus 2025.
Hingga berita ini ditulis, KPK belum memberikan detail mengenai kasus yang menjeratnya, namun penangkapan ini langsung menyorot kembali rekam jejak Noel yang penuh dengan kontroversi. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum Noel.
Berbagai kontroversi yang pernah mengiringi perjalanan karier Immanuel Ebenezer meliputi:
1. Janji Palsu kepada Buruh Sritex yang Terancam PHK
Salah satu janji Noel yang paling diingat adalah komitmennya untuk menyelamatkan 12 ribu karyawan PT Sri Rejeki Isman (SRIL Tbk) atau Sritex dari pemutusan hubungan kerja (PHK).
Pada 15 November 2024, di hadapan ribuan karyawan Sritex, Noel dengan lantang mengatakan, "Saya lebih baik kehilangan jabatan saya dari pada saya melihat saudara-saudara saya harus di PHK."
Ia bahkan mengaku merinding melihat semangat para buruh yang berjuang untuk perusahaan.
Namun, janji tersebut tidak pernah terwujud. Perusahaan Sritex kemudian dinyatakan insolvensi atau tidak mampu membayar utang oleh Pengadilan Negeri Semarang, meninggalkan ribuan buruh dalam ketidakpastian.
Baca Juga: Ngaku Diperintah Surya Paloh, Sahroni Blak-blakan Protes OTT KPK: Republik Ini Gak Ada yang Bersih!
Belakangan, pemilik dari Sritex kedapatan korupsi dana jumbo dan kini tengah berhadapan dengan hukum. Sama dengan Noel sendiri.
2. Misteri Pencopotan dari Jabatan Komisaris BUMN
Pada masa lalu, Immanuel Ebenezer pernah dicopot dari jabatannya sebagai komisaris di PT Mega Eltra, anak perusahaan BUMN PT Pupuk Indonesia.
Pencopotan ini dinilai janggal oleh Noel, mengingat ia mengklaim perusahaan berhasil mencatat surplus laba sebesar Rp31 miliar selama ia menjabat.
Ia menuduh pencopotan ini didasari dendam pribadi, yang kemungkinan besar berhubungan dengan kesediaannya bersaksi untuk Munarman.
3. Dilaporkan Polisi oleh Alumni 212
Berita Terkait
-
Profil Wamenaker Immanuel Ebenezer, Loyalis Jokowi Kena OTT KPK karena Pemerasan
-
BREAKING NEWS: Kena OTT KPK! Wamenaker Immanuel Ebenezer Terlibat Kasus Pemerasan
-
Breaking News! Wamenaker Immanuel Ebenezer Terjaring OTT KPK
-
Proyek Siluman Gas PGN Dibongkar, KPK Periksa Bos Besar PT IAE Soal Deal Uang Muka Rp 240 Miliar
-
Geram dengan Hasil Tes DNA, Lisa Mariana Ancam Bakal Bongkar Rahasia Ridwan Kamil ke KPK
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Perwira Junior Berpeluang Isi Jabatan Strategis, Prabowo Mau Hapus Kultur Senioritas di TNI?
-
Target Puncak Emisi Indonesia Mundur ke 2035, Jalan Menuju Net Zero Makin Menantang
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris
-
Siap Rekonsiliasi dengan Kubu Agus, Mardiono Sebut Akan Difasilitasi 'Orang-orang Baik', Siapa?
-
Demo di Tengah Reses DPR: Mahasiswa Gelar 'Piknik Protes' Sambil Baca Buku, Cara Unik untuk Melawan
-
IETD 2025: Energi Bersih Bisa Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Bagaimana Caranya?
-
Berkaca dari Kasus Al-Khoziny, DPR Usulkan Pemerintah Beri Subsidi IMB untuk Pondok Pesantren
-
Susul Viral Tepuk Sakinah, Kini Heboh Tepuk Pajak dari Pegawai DJP
-
Di Depan Perwakilan Keluarga, Polisi Akui Belum Temukan HP Pribadi Arya Daru