Suara.com - Upaya aparat kepolisian untuk membubarkan massa aksi demonstrasi 25 Agustus berakhir buntu.
Alih-alih membubarkan diri, ribuan demonstran yang telah dipukul mundur justru menolak menyerah.
Kini, Senin (25/8) sekitar pukul 18.00 WIB, konsentrasi massa terpecah menjadi tiga titik perlawanan baru yang efektif melumpuhkan urat nadi lalu lintas Ibu Kota.
Pantauan di lokasi, Senin petang, konsentrasi massa yang tadinya terpusat di depan Gedung DPR kini menyebar setelah bentrokan pecah.
Titik perlawanan paling krusial berada di dalam ruas Tol Dalam Kota, tepatnya di Jalan Letjen S. Parman yang mengarah ke Semanggi.
Ratusan orang, yang didominasi pelajar dan masyarakat sipil, berhasil menguasai badan jalan tol, menjadikannya basis perlawanan.
Titik kedua terbentuk di depan Gedung TVRI yang berhadapan langsung dengan kompleks olahraga Gelora Bung Karno.
Sementara kantong massa ketiga berkumpul secara strategis di bawah jembatan layang Slipi yang mengarah ke Grogol, menciptakan blokade baru.
Rentetan tembakan gas air mata yang dilepaskan aparat untuk memecah kerumunan tampak sia-sia.
Baca Juga: Di Tengah Demo DPR, Kisah Denny dari Cakung Ini Bikin Hati Adem!
Setiap kali kepulan asap putih ditembakkan, massa hanya mundur sesaat sebelum kembali merangsek maju.
Perlawanan mereka tidak hanya pasif; letusan petasan yang diarahkan ke udara sesekali terdengar, membalas serangan gas air mata dari aparat.
Di tengah situasi yang kian tak terkendali, terdengar instruksi singkat dari salah seorang komandan petugas di lapangan yang mengisyaratkan mereka sedang bersiap untuk gelombang penindakan berikutnya.
“Ayo persiapan,” kata petugas tersebut kepada rekan-rekannya.
Dampak dari bentrokan ini terasa hingga melumpuhkan urat nadi vital Ibu Kota.
Ruas Tol Dalam Kota tidak bisa dilewati kendaraan sama sekali, baik dari arah Semanggi menuju Slipi maupun dari arah sebaliknya.
Berita Terkait
-
Di Tengah Demo DPR, Kisah Denny dari Cakung Ini Bikin Hati Adem!
-
Demo 25 Agustus: Lautan Manusia dari Mahasiswa, Pelajar hingga Ojol Geruduk Gedung DPR RI
-
Sempat 'Dikuasai' Anak STM saat Demo di DPR, Ruas Tol Dalam Kota Ditutup Total!
-
Demo 25 Agustus di DPR Makin Mencekam! Dihujani Batu Anak STM, Polisi Balas Tembak Gas Air Mata
-
LIVE STREAMING: DPR Dikepung! Demo Besar-besaran, Pelajar STM Turun ke Jalan
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap
-
Atasi Kemacetan Ragunan, Pramono Anung Bangun Parkir Bertingkat dan Hadirkan Wisata Malam
-
Dasco Minta Kader Gerindra Mulai Panaskan Mesin Politik: Tiga Tahun Lagi 2029
-
Dana Transfer Pusat Dipotong Rp15 T, Pramono Anung Minta Anak Buahnya Jangan Ngeluh
-
Mekarkan Kelurahan Kapuk Jadi Tiga, Kebijakan Pramono Disambut Baik Warga
-
Copot Arief Prasetyo, Prabowo Dikabarkan Angkat Mentan Amran jadi Kepala Bapanas
-
Solusi Macet Jakarta Utara! LRT Jakarta Bakal Tembus JIS hingga PIK 2, Simak Rutenya