News / Nasional
Senin, 01 September 2025 | 21:34 WIB
Presiden Prabowo Subianto saat memberikan keterangan pers usai menjenguk korban aksi demonstrasi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (1/9/2025). (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)

Prabowo mengungkapkan kondisi korban lain yang mengalami luka berat di kepala.

Massa saat menggelar aksi di Jalan Jendral Sudirman, Jakarta, Jumat (29/8/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]

Akibatnya, korban harus menjalani tindakan operasi tempurung, menggantinya dengan titanium.

"Yang lain ada yang kena. Saya sudah tengok 13 di atas, ada yanga berat kepalanya, sampai harus operasi. Operasi apa tuh namanya, tempurung, kepala diganti sama titanium," ujar Prabowo.

"Ada yang tangannya putus dan sebagainya. Alhamdulillah dapat disambung lagi," kata Prabowo.

Prabowo mengungkapkan kondisi korban lain yang mengalami luka berat, yakni kerusakan ginjal akibat diinjak-injak.

Imbasnya, korban harus menjalani cuci darah. Prabowo merasa perlu dicarikan transplantasi ginjal.

Load More