- Pramono memastikan kondisi ibu kota sudah aman pasca kericuhan
- onas terbuka bagi seluruh acara keagamaan
- Acara yang diinisiasi Majelis Taklim Nurul Musthofa tersebut digelar dalam rangka menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah.
Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo memastikan kondisi ibu kota sudah aman pasca kericuhan beberapa waktu lalu.
Karena itu, Pramono mempersilakan masyarakat kembali menggelar berbagai acara tanpa harus khawatir adanya kerusuhan.
Berbagai ruang publik, termasuk kawasan Monumen Nasional (Monas), kembali terbuka untuk berbagai kegiatan positif.
Jika ada yang menyelenggarakan acara, Pramono berjanji akan menginstruksikan jajarannya untuk ikut melakukan penjagaan.
“Monas terbuka bagi seluruh acara keagamaan. Itu sudah menjadi komitmen saya bersama Bang Doel. Aktivitas di Jakarta sudah kembali normal, jadi siapa pun yang ingin menyelenggarakan acara keagamaan atau kegiatan positif lainnya, silakan saja. Kami akan menjaganya,” kata Pramono, Sabtu (6/9/2025) malam.
Pernyataan itu disampaikan saat ia menghadiri Jakarta Bersalawat di Plaza Selatan Monas.
Acara yang diinisiasi Majelis Taklim Nurul Musthofa tersebut digelar dalam rangka menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah sekaligus doa bersama untuk bangsa Indonesia.
Pramono mengaku bersyukur kegiatan keagamaan bisa kembali digelar di Monas setelah lama tertunda.
Menurutnya, momentum ini penting di tengah upaya menjaga situasi kota agar tetap kondusif.
Baca Juga: Geger Blok M! Gubernur Turun Tangan Usai Pedagang Curhat Harga Sewa Gila-gilaan
“Hari ini, saya bersama Bang Doel (Wagub) menghadiri Jakarta Bersalawat yang diselenggarakan Majelis Nurul Musthofa," kata dia.
"Setelah sekian lama kita menantikan kegiatan kembali di Monas, menurut saya ini momentum yang tepat. Saat Jakarta sedang membutuhkan penguatan batin masyarakat untuk menjaga kota, acara seperti ini sangat penting,” katanya menambahkan.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Majelis Nurul Musthofa atas terselenggaranya acara tersebut.
“Saya berterima kasih atas terselenggaranya Jakarta Bersalawat yang diinisiasi oleh Majelis Nurul Musthofa. Semoga acara ini membawa berkah bagi kita semua,” ujar Pramono.
Jakarta Bersalawat sendiri dimulai dengan salat Magrib berjemaah, dilanjutkan dengan pembacaan Surat Yasin, tahlil, doa bersama, hingga lantunan salawat. Ribuan jemaah dari berbagai wilayah hadir dan memenuhi area Plaza Selatan Monas.
Berita Terkait
-
Monas Resmi Bisa Digunakan untuk Event Keagamaan, Ini Kata Pramono Anung
-
Gubernur Pramono Anung Patok APBD 2026 Capai Rp95,35 Triliun, Ini Alokasinya
-
Geger Blok M! Gubernur Turun Tangan Usai Pedagang Curhat Harga Sewa Gila-gilaan
-
Mencekam saat Kerusuhan di Jakarta, Warga Glodok Takut Kejadian 98 Terulang
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui
-
500 Ribu Lulusan SMK Siap Go Global: Cak Imin Targetkan Tenaga Terampil Tembus Pasar Dunia
-
Indonesia Siap Tambah Bahasa Portugis ke Kurikulum, Ini Alasan Strategisnya
-
Pemerintah Siapkan Beasiswa Khusus Siswa SMK yang Ingin Kerja di Luar Negeri, Termasuk Pakai LPDP
-
Sempat Tegang karena Dijaga Ormas GRIB, Begini Situasi Terkini 'Rumah Lelang' di Petukangan
-
Lagi-lagi Absen Panggilan, Nasib Tersangka Sekjen DPR Indra Iskandar Makin Tak Jelas
-
Nekat Pasok Sabu ke Napi Lewat Sandal, SM Malah Masuk Penjara Gegara Gesture Gelisah
-
Sepakat Kembangkan PLTA di Indonesia: PLN dan J&F S.A Brasil Teken MoU di Depan Dua Presiden