Suara.com - Gelombang protes dengan label "17+8 Tuntutan Rakyat" yang mencuat di berbagai kota besar membuat dinamika politik nasional kembali panas.
Di tengah situasi ini, analis politik Rocky Gerung melempar wacana mengejutkan soal masa depan posisi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Dalam diskusi di kanal YouTube Hendri Satrio Official, Rocky menyebut bahwa potensi pergantian wakil presiden tak bisa dilepaskan dari kekuatan partai politik.
"Dan yang mengganti Gibran itu harus dari partai politik, bukan dari profesional. Yang paling mungkin dari partai politik adalah PDI Perjuangan," ujar Rocky Gerung, dikutip Minggu, 7 September 2025.
Rocky menilai PDIP memiliki urgensi politik untuk memainkan kartu besar tersebut.
"Urgensi mengganti Gibran itu ada di tangan partai politik, khususnya PDI Perjuangan," tegasnya.
Nama yang ia sorot bukan figur baru: Ganjar Pranowo dan Puan Maharani. Keduanya adalah simbol utama PDIP pasca-Pemilu 2024.
"Puan Maharani. Karena Ganjar sudah kalah, maka Puan punya prime role di DPR. Dan DPR bisa menjadi Wapres, kan," tambah Rocky.
Ganjar Pranowo: Konsisten di Jalur Oposisi
Baca Juga: Bukan Saya, Anggota PSI Klarifikasi Usai Wajahnya Mirip Driver Ojol yang Dipanggil Wapres Gibran
Ganjar Pranowo dikenal sebagai kader yang tumbuh dari gerakan mahasiswa pro-demokrasi hingga menduduki kursi legislatif, lalu dua periode memimpin Jawa Tengah.
Setelah kalah di Pilpres 2024 bersama Mahfud MD, Ganjar menegaskan sikapnya untuk tidak bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Untuk mencintai Republik ini, kita akan mengawal dengan cara lain dan saya tidak akan bergabung di pemerintahan ini," kata Ganjar pada Mei 2024.
Kini Ganjar mengemban jabatan sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah, sekaligus menjadi wajah oposisi partai di parlemen.
Puan Maharani: Strategis di Parlemen
Berbeda dengan Ganjar, Puan Maharani justru berada di jantung kekuasaan legislatif.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?