Suara.com - Kementerian Koperasi menjadi salah satu yang terdampak perombakan kabinet oleh Presiden Prabowo Subianto pada Senin (8/9/2025).
Ada lima kementerian Kabinet Merah Putih yang mengalami reshuffle. Di antaranya kementerian yang dipimpin Sri Mulyani, Budi Gunawan hingga Budi Arie Setiadi.
Sosok Ferry Juliantono dipercaya Presiden Prabowo sebagai Menteri Koperasi (Menkop), menggantikan Budi Arie Setiadi.
Sebelum dipercaya Prabowo, Ferry Juliantono menjabat sebagai Wakil Menteri Koperasi mendampingi Budi Arie.
Lantas siapakah Ferry Juliantono, sosok pengganti Budi Arie Setiadi?
Ferry Joko Juliantono SE Ak Msi lahir di Jakarta pada tanggal 27 Juli 1967. Ia menyelesaikan sekolah dasar di SD Duren Tiga 07 Pagi, Jakarta tahun 1980.
Ferry melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP Sumbangsih Jakarta Tahun 1984 dan pendidikan menengah atas di SMA Mahardhika Surabaya, selesai tahun 1987.
Kemudian menyelesaikan pendidikan sarjana (S1) di Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi di Universitas Padjdjaran tahun 1993.
Menyelesaikan Program Pasca Sarjana (S2) di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Studi Hubungan Internasional Kekhususan Ekonomi Politik Internasional Universitas Indonesia selesai tahun 2006.
Memulai karier politik di Partai Demokrat Tahun 2010, kemudian bergabung dengan Partai Gerindra menjadi Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Massa DPP Partai Gerindra tahun 2020-2025.
Ferry menjabat sebagai Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) ke-2 sejak 21 Oktober 2024 bersama Menkop Budi Arie Setiadi.
Sebelum diangkat menjadi Wamenkop era Prabowo, Ferry malang melintang di dunia perkoperasian, keorganisasian petani hingga buruh, salah satunya dengan rekam jejak di Pimpinan Pusat Dewan Tani Indonesia.
Ferry memulai karienya dengan menjadi Auditor Keuangan di Yayasan Mandiri pada proyek kerjasama USAID tahun 1991, dan konsultan Pengembangan Industri Kecil pada Yayasan Mandiri juga tahun 1993.
Pada tahun 1994-1995, ia menjadi Konsultan Prudential Banking System di Bank BNI. Lalu 1997-1999 diangkat sebagai Kepala Departemen Pengembangan Masyarakat CIDES (Center for Information and Development Studies) merupakan lembaga Think Thank ICMI.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Putin Sampaikan Belasungkawa Terkait Bencana Banjir, Prabowo: Kami Bisa Menghadapi Ini dengan Baik
-
Geger Kayu Log di Pantai Tanjung Setia, Polisi Beberkan Status Izin PT Minas Pagai Lumber
-
Pengamat Sorot Kasus Tata Kelola Minyak Kerry Chalid: Pengusaha Untungkan Negara Tapi Jadi Terdakwa
-
Prabowo Ungkap Alasan Sebenarnya di Balik Kunjungan ke Moskow Bertemu Putin
-
OTT Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, KPK Sebut Terkait Suap Proyek
-
KPK Tangkap Tangan Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, Anggota DPRD Ikut Terseret?
-
Bobby Nasution Jelaskan Tidak Ada Pemangkasan Anggaran Bencana Ratusan Miliar
-
Korban Meninggal Banjir dan Longsor di Sumatera Bertambah Jadi 969 Jiwa
-
Digelar Terpisah, Korban Ilegal Akses Mirae Asset Protes Minta OJK Mediasi Ulang
-
Respons Ide 'Patungan Beli Hutan', DPR Sebut Itu 'Alarm' Bagi Pemerintah Supaya Evaluasi Kebijakan