- M. Mardiono siap maju kembali sebagai Ketua Umum PPP 2025–2030 dengan dukungan DPW dan DPC
- Amir Uskara pimpin Relawan Pemenangan Mardiono (RPM) sebagai bentuk gerakan kader sukarela
- PPP optimis lolos ke Senayan 2029 dengan kekuatan jaringan DPRD dan semangat kolektif kader
Suara.com - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M. Mardiono, mengumumkan kesiapannya untuk maju kembali sebagai calon ketua umum PPP periode 2025-2030 pada Muktamar X mendatang.
Deklarasi dukungan dari sejumlah Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) menjadi dasar keputusannya.
Dalam kesempatan yang sama, Mardiono mengungkapkan bahwa Wakil Ketua Umum PPP, Amir Uskara, telah didaulat untuk memimpin tim relawan pemenangan yang diberi nama "Relawan Pemenangan Mardiono" (RPM).
Mardiono menjelaskan bahwa ini bukanlah tim sukses dalam pengertian konvensional, melainkan sebuah gerakan relawan yang didasari oleh kerelaan masing-masing kader.
"Jadi ini bukan tim sukses karena saya tidak menggalang, tapi relawan, kalau relawan itu kerelaan masing-masing kader," terang Mardiono usai terima dukungan di Hotel Sheraton Jakarta, Kamis (18/9/2025).
Menanggapi penunjukan tersebut, Amir Uskara menyatakan, kesiapannya untuk memimpin tim relawan.
Ia menyebut bahwa penunjukan ini didasari oleh perjuangan yang membutuhkan keikhlasan, kebersamaan, dan keinginan kolektif untuk kembali membesarkan PPP.
"Memang teman-teman meminta saya untuk menjadi ketua relawan pemenangan Pak Mardiono, karena mungkin melihat apa yang kita lakukan selama ini, adalah sebuah perjuangan yang butuh keikhlasan, perjuangan yang butuh kebersamaan, sebuah perjuangan yang tentu harus ada keinginan bersama-sama untuk kembali membesarkan PPP dengan niat apa yang disampaikan tadi oleh Pak Mardiono untuk kembali lagi ke Senayan," beber Amir Uskara di tempat yang sama.
Amir lantas menyoroti potensi besar yang dimiliki PPP untuk kembali lolos ambang batas parlemen pada Pemilu 2029.
Baca Juga: Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
Ia mengungkapkan bahwa PPP memiliki hampir 1.000 anggota DPRD di seluruh Indonesia, beberapa kepala daerah, dan gubernur.
"Kami punya anggota DPRD hampir 1000 di seluruh Indonesia, itu adalah sebuah potensi besar, kalau kita galang, kita kembangkan, kita bersatu, insya Allah peluang untuk kembali ke Senayan sangat besar," ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa akumulasi suara DPRD kabupaten pada pemilu lalu mencapai lebih dari 8 juta, bahkan hampir 9 juta suara.
"Kalau itu diakumulasi dan itu menjadi suara DPR RI saya kira itu bisa mencapai 6-7 persen," kata Amir.
Perjuangan bersama Mardiono ini, menurutnya, adalah untuk mengajak kembali teman-teman kader yang mungkin selama ini masih berada di luar, agar bersama-sama membesarkan PPP ke depan.
Terkait dengan kemungkinan munculnya kandidat calon ketua umum lain, Amir Uskara menegaskan keterbukaan partai.
Berita Terkait
-
Jokowi Acuhkan PPP karena Ongkosnya Mahal? Rocky Gerung Ungkap Nasib PSI jadi Partai Oligarki
-
Jokowi Lebih Pilih PSI, Elite PPP Pamer Masih Punya Amran dan Sandiaga Uno
-
PPP Legowo Jokowi Pilih PSI: 'Lagi Pula Anak Beliau Sudah Jadi Ketum'
-
Jokowi Lebih Pilih PSI, Analis: Cukup Rasional, Kalau di PPP Perpecahan Masih Cukup Kuat
-
Demo Kader PPP Minta Rommy Dipecat, Elite Partai: Kerjaannya Cuma Itu-itu Saja
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam
-
Jelang Nataru, Kapolda Pastikan Pasukan Pengamanan Siaga Total di Stasiun Gambir
-
Tok! Palu MA Kukuhkan Vonis 14 Tahun Pengacara Ronald Tannur, Lisa Rachmat Gagal Total
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan
-
Menko Yusril Jelaskan Alasan Pemerintah Pilih Terbitkan PP Atur Penugasan Polisi di Jabatan Sipil
-
Kena OTT KPK, Kajari HSU Dicopot Jaksa Agung, Satu Anak Buahnya Kini Jadi Buronan
-
Pramono Anung Siapkan Insentif untuk Buruh di Tengah Pembahasan UMP 2026