News / Nasional
Senin, 22 September 2025 | 18:55 WIB
Waketum PKB Jazilul Fawaid sindir embusan wacana Prabowo-Gibran 2 Periode yang diembuskan Presiden ketujuh Jokowi. [Suara.com/Bagaskara]
Baca 10 detik
  • PKB minta semua pihak "Ojo Kesusu" soal isu 2 periode.

  • Biarkan Prabowo fokus kerja di panggung dunia terlebih dahulu.

  • PKB tegaskan loyalitasnya tegak lurus hanya pada Prabowo.

Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid merespons 'dingin' isu perintah Presiden ketujuh RI Joko Widodo  (Jokowi) kepada relawan untuk mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka selama dua periode.

Alih-alih menyambut antusias, Jazilul justru meminta semua pihak untuk tidak terburu-buru.

"Ojo kesusu (jangan terburu-buru). Kalau belum saatnya salat jangan azan dulu. Biarkan Pak Prabowo yang sekarang aktif menjalin berpidato di panggung dunia, biarkan dulu. Ojok kesusu," ujar Jazilul di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/9/2025).

Ia menegaskan bahwa keputusan mengenai kelanjutan kepemimpinan sepenuhnya ada di tangan Presiden Prabowo Subianto.

PKB, katanya, akan menunggu dan patuh pada arahan sang presiden.

"Tentu. Kami PKB akan tegak lurus kepada Pak Prabowo," katanya.

Bahkan ketika ditanya secara spesifik mengenai sikap PKB terhadap Gibran Rakabuming Raka, Jazilul Fawaid kembali mengunci jawabannya pada satu figur.

"Kita tegak lurus ke Pak Prabowo," katanya.

Sebelumnya, Jokowi memberikan sinyal politik yang sangat kuat terkait arah kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029.

Baca Juga: Said Didu Bongkar Sinyal Keras Jokowi ke Prabowo: Ancaman 'Paket Maut' dan Kunci Tiket 2 Periode

Secara tegas, Jokowi membenarkan bahwa dirinya telah memerintahkan seluruh barisan relawannya untuk mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka hingga dua periode.

Pernyataan ini mengonfirmasi klaim yang sebelumnya dilontarkan oleh kelompok relawan Barisan Rakyat Jokowi Presiden (Bara JP).

Kelompok loyalis ini menegaskan bahwa dukungan mereka untuk Prabowo-Gibran menjabat selama dua periode merupakan arahan langsung dari Jokowi.

Saat ditemui di kediamannya di Solo, Jokowi tidak menampik hal tersebut. Ia justru memberikan penegasan bahwa perintah itu sudah ia sampaikan sejak awal, menandakan adanya sebuah instruksi politik jangka panjang bagi para pendukungnya.

"Sejak awal, saya sampaikan kepada seluruh relawan untuk itu (mendukung Prabowo-Gibran dua periode)," terang Jokowi, Jumat (19/9/2025).

Penegasan ini bukan sekadar basa-basi politik.

Jokowi mengulangi kata 'perintah', yang mengindikasikan sebuah arahan yang wajib diikuti oleh organ-organ relawan yang selama ini loyal kepadanya.

Load More