- Saan Mustopa mengatakan Pemilu 2029 masih lama.
- Partai NasDem saat ini lebih berkonsentrasi pada upaya mendukung pemerintahan yang berjalan.
- Saan menekankan komitmen NasDem untuk menyukseskan agenda pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto.
Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa, menanggapi isu mengenai arahan Presiden ketujuh RI Joko Widodo yang disebut-sebut mengarahkan relawan untuk mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk periode kedua.
Saan memilih untuk tidak terlalu jauh berspekulasi mengenai Pemilihan Umum (Pemilu) yang masih akan datang, melainkan fokus pada dukungan terhadap program-program pemerintah saat ini.
"Ya ini masih lama lah Pemilu kan," ujar Saan singkat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/9/2025).
Ia menegaskan bahwa Partai NasDem saat ini lebih berkonsentrasi pada upaya mendukung pemerintahan yang berjalan.
"Kita fokus saja mendukung bagaimana program Pak Prabowo bisa berjalan. Sukses, lancar, semua program-program prioritasnya itu bisa diwujudkan, bisa memuaskan semua harapan dan keinginan rakyat," jelasnya.
Ia menekankan komitmen NasDem untuk menyukseskan agenda pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto.
"Jadi kita konsentrasi mendukung dan menyukseskan semua program dan kebijakan prioritas dari Pak Prabowo," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) memberikan sinyal politik yang sangat kuat terkait arah kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029.
Secara tegas, Jokowi membenarkan bahwa dirinya telah memerintahkan seluruh barisan relawannya untuk mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka hingga dua periode.
Baca Juga: Gibran Punya Gelar Apa? Riwayat Pendidikannya Kembali Jadi Omongan
Pernyataan ini mengonfirmasi klaim yang sebelumnya dilontarkan oleh kelompok relawan Barisan Rakyat Jokowi Presiden (Bara JP).
Kelompok loyalis ini menegaskan bahwa dukungan mereka untuk Prabowo-Gibran menjabat selama dua periode merupakan arahan langsung dari Jokowi.
Saat ditemui di kediamannya di Solo, Jokowi tidak menampik hal tersebut. Ia justru memberikan penegasan bahwa perintah itu sudah ia sampaikan sejak awal, menandakan adanya sebuah instruksi politik jangka panjang bagi para pendukungnya.
"Sejak awal, saya sampaikan kepada seluruh relawan untuk itu (mendukung Prabowo-Gibran dua periode)," terang Jokowi, Jumat (19/9/2025).
Penegasan ini bukan sekadar basa-basi politik. Jokowi mengulangi kata "perintah", yang mengindikasikan sebuah arahan yang wajib diikuti oleh organ-organ relawan yang selama ini loyal kepadanya.
Ini adalah manuver untuk memastikan soliditas dukungan bagi pemerintahan saat ini dan di masa mendatang.
Berita Terkait
-
Manuver Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Puan Maharani Bereaksi Dingin: Pemilu Masih Jauh
-
Roy Suryo Gebrak Meja: Sebut KPU 'Komisi Fufufafa' Lindungi Gibran, Ancam Gugurkan Jabatan Wapres
-
Lulusan MDIS Singapura, Ini Alasan Ijazah Gibran Diterbitkan Kampus dari Inggris
-
Jokowi Perintahkan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Puan 'Sentil' Balik: Pemilu Masih Jauh!
-
Gibran Punya Gelar Apa? Riwayat Pendidikannya Kembali Jadi Omongan
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Jakarta Masih Diguyur Hujan Jelang Akhir Pekan
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar