News / Nasional
Sabtu, 27 September 2025 | 19:20 WIB
Benih kericuhan mulai terasa saat Plt Ketum PPP Mardiono menyampaikan pidato dalam pembukaan agenda tersebut mendapat sambutan pro-kontra di arena muktamar yang digelar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta pada Sabtu (27/9/2025). [Suara.com/Dea]
Baca 10 detik
  • Waketum PPP minta kader tidak ricuh di Muktamar.

  • Kekerasan dinilai mencederai citra partai berbasis Islam.

  • Ada kekhawatiran trauma perpecahan partai terulang kembali.

Situasi dengan cepat memanas dari adu mulut menjadi kekerasan fisik. 

Kericuhan tak terhindarkan. Satgas PPP yang berusaha melerai kewalahan saat beberapa kader mulai saling pukul dan melemparkan kursi.

Ketegangan baru mereda setelah kader senior PPP yang juga Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin, turun tangan untuk memisahkan kedua kubu.

Load More