Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto menyebutkan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah berdampak besar terhadap perekonomian melalui penciptaan 1,5 juta lapangan pekerjaan baru yang diperkirakan terserap pada Januari-Februari 2026.
"Ternyata dengan makan bergizi ini kita bisa menciptakan, di awal tahun depan, Januari-Februari, 1,5 juta lapangan kerja baru," ujar Prabowo.
Menurut Prabowo, melalui program MBG, pemerintah berhasil menghidupkan ekonomi masyarakat.
"Kita telah berhasil menghidupkan ekonomi rakyat, bahwa tiap hari kita butuh telur, kita butuh sayur, kita butuh ikan, kita butuh ayam, kita butuh bahan-bahan dari kampung-kampung itu sendiri, dari kecamatan-kecamatan itu sendiri," sambung Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo menyebut perputaran ekonomi sebagai dampak positif MBG akan mencapai puncak pada tahun depan.
"Nanti tahun depan kita akan gelontorkan mendekati Rp 300 triliun untuk MBG," ujar Prabowo.
"Rp 300 triliun persisnya berapa, Mensesneg? Rp 335 triliun," lanjut Prabowo.
Prabowo mengatakan, nilai tersebut setara dengan 20 miliar dollar Amerika Serikat (AS) dan digelontorkan pemerintah ke desa-desa. Menurut dia, program itu kini mengubah perputaran ekonomi yang sebelumnya mengalirkan dana dari daerah ke Jakarta.
Baca Juga: Prabowo Kerahkan TNI-Polri Gebuk 1.000 Tambang Ilegal, Perintahkan Tutup Jalur Mafia Timah di Babel
"Di Jakarta, sering mengalir ke luar negeri dan menetap di luar negeri serta tidak tinggal di Indonesia. Kita balik sekarang, uang masuk ke desa-desa," kata Prabowo.
Ketum Partai Gerindra itu mengatakan, dalam ekonomi terdapat konsep bahwa uang Rp 1 yang beredar di satu tempat bisa menimbulkan Rp 2 hingga Rp 4 baru.
Dengan demikian, menurutnya, kucuran dana dari pemerintah untuk MBG Rp 300 triliun bisa menimbulkan Rp 600 triliun lebih.
"Jadi, saudara-saudara, kita bisa bayangkan kegiatan ini yang saya sebut tadi Rp 300 triliun itu bisa menciptakan kehidupan ekonomi senilai Rp 600 triliun, mungkin Rp 900 triliun," ujar Prabowo.
Terlepas dari soal angka, Prabowo menyatakan bahwa ikhtiar menciptakan generasi Indonesia Emas melalui MBG merupakan usaha yang besar dan belum pernah dilaksanakan, bahkan di dunia.
Sebagai contoh, Brasil membutuhkan waktu 11 tahun untuk menjangkau program makan gratis kepada 40 juta penerima manfaat.
Berita Terkait
-
Ancam Kirim Kejaksaan & KPK, Prabowo Beri Waktu 4 Tahun ke Danantara untuk 'Bersihkan' BUMN
-
Program 3 Juta Rumah Tancap Gas, Prabowo Hadiri Akad Massal KPR FLPP
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Curhat Ahli Gizi Program MBG: Buat Siklus Menu Sehat Ujung-ujungnya Gak Terpakai
-
Presiden Prabowo Sebut Kesalahan Sistem Jadi Penyebab Kebocoran Anggaran Negara
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Antisipasi Cuaca Ekstrem Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2026, Pemprov DKI Lakukan Ini
-
KPK Ungkap Alasan Hentikan Penyidikan Kasus Tambang Nikel Konawe Utara
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara