News / Nasional
Jum'at, 03 Oktober 2025 | 11:13 WIB
TNI menggelar gladi bersih menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI yang akan digelar Minggu 5 Oktober di kawasan Monas, Jakarta. (Suara.com/Fakhri Fuadi)
Baca 10 detik
  • Pesawat tempur F-16 milik TNI Angkatan Udara (AU) bermanuver di langit Monumen Nasional (Monas).
  • Manufer bertujuan untuk melumpuhkan dan mengendalikan wilayah Udara.
  • Mereka mendemonstrasikan strategi pertempuran jarak dekat dengan dukungan tiga tank amfibi BMP-3F.

Suara.com - Sejumlah pesawat tempur F-16 milik TNI Angkatan Udara (AU) bermanuver di langit Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat (3/10/2025).

Atraksi udara itu menjadi bagian dari gladi bersih menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI yang akan digelar Minggu mendatang.

Sebanyak empat unit F-16 Fighting Falcon dikerahkan dalam demo pertempuran udara. Pesawat-pesawat tersebut melakukan manuver taktis sekaligus menampilkan simulasi serangan misil sebagai gambaran penguasaan wilayah udara.

“Manufer bertujuan untuk melumpuhkan dan mengendalikan wilayah Udara,” terdengar suara narator selama atraksi berlangsung.

Setelah penguasaan udara ditampilkan, pasukan khusus dari Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) diterjunkan untuk melakukan operasi darat.

Mereka mendemonstrasikan strategi pertempuran jarak dekat dengan dukungan tiga tank amfibi BMP-3F.

Narator menjelaskan, kendaraan tempur itu dikerahkan untuk memukul mundur kelompok kombatan bersenjata lengkap.

Atraksi berlanjut dengan peragaan kemampuan prajurit dalam mengoperasikan senjata, hingga simulasi bela diri untuk melumpuhkan lawan secara langsung. Aksi kemudian ditambah peran pasukan berkuda TNI yang diperlihatkan dalam skenario pembebasan sandera.

“Menggunakan kuda tempur pasukan berkuda Indonesia bergerak dengan bebas dalam membebaskan sandera,” ujar narator.

Baca Juga: Unjuk Gigi TNI AL di Teluk Jakarta: Tembakan Roket hingga Helikopter Mendarat di Atas Kapal Perang

Pasukan berkuda memperlihatkan kecepatan manuver melewati rintangan, termasuk melompati api dan halang rintang lainnya.

Simulasi dilanjutkan dengan operasi serbuan gedung. Dalam skenario ini, pasukan khusus dilibatkan melalui penerjun payung, sniper, hingga drone kamikaze yang memantau posisi musuh.

“Pasukan khusus TNI akan masuk ke dalam gedung,” ucap narator menambahkan.

TNI menggelar gladi bersih menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI yang akan digelar Minggu 5 Oktober di kawasan Monas, Jakarta. (Suara.com/Fakhri Fuadi)

Dari luar, serangan didukung kendaraan taktis yang dilengkapi senjata berat. Pasukan kemudian mengepung gedung yang ditempati kombatan, berupaya membebaskan dua sandera yang diskenariokan berada di dalamnya.

Atraksi ditutup dengan aksi penjinakan bahan peledak dan senjata kimia. Simulasi berakhir setelah ledakan terukur dilakukan untuk memastikan kondisi gedung dalam keadaan aman.

"Sebuah ledakan terukur, memastikan kondisi aman di dalam gedung,” terang narator.

Load More