- Jokowi absen dari HUT ke-80 TNI karena pemulihan kesehatan kulit.
- Alasan tersebut memicu beragam spekulasi dan perdebatan hangat di medsos.
- Netizen menyoroti kondisi alergi kulit hingga dugaan penyakit autoimun.
Suara.com - Ketidakhadiran Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, pada Minggu (5/10/2025) menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen.
Alasan di balik absennya Jokowi, yang diungkapkan oleh ajudannya, memicu berbagai spekulasi dan komentar di media sosial.
Ajudan Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah, menjelaskan bahwa Jokowi saat ini masih dalam proses pemulihan kesehatan.
Oleh karena itu, tim medis menganjurkan agar Jokowi menghindari aktivitas di luar ruangan yang terpapar panas matahari secara langsung.
"Saat ini beliau masih proses pemulihan, dan dianjurkan agar tidak mengikuti kegiatan di luar ruangan yang terkena panas," kata Syarif kepada media.
Kondisi ini berkaitan dengan alergi kulit yang sempat diderita Jokowi beberapa waktu lalu.
Informasi ini dengan cepat menyebar di platform media sosial, salah satunya melalui unggahan akun X @arsipaja yang memuat judul berita "Ajudan Ungkap Alasan Jokowi Tak Hadiri HUT Ke-80 TNI: Tak Boleh Kena Panas".
Unggahan tersebut sontak dibanjiri komentar dari warganet dengan nada yang beragam, mulai dari humor, sinisme, hingga analisis yang lebih serius.
"Fix raja iblis dia kaga bisa kena panas," tulis akun @inimbak***.
Baca Juga: Yai Mim Berderai Air Mata, Tak Terima Istrinya Dilabeli Lonte dan Main dengan Kyai
"Panas di bumi mah gak seberapa dibanding panas neraka, itung-itung trial lah hehe," timpal akun @itsjuls***.
Namun, tidak sedikit pula yang memberikan pandangan lain. Beberapa warganet mencoba memahami kondisi tersebut dari perspektif kesehatan.
Bahkan, ada yang mengaitkannya dengan kondisi medis spesifik seperti autoimun, yang salah satu pemicunya adalah paparan sinar matahari.
"Biasanya kalau ada penyakit kulit apabila kena sinar matahari akan gatal trenyep trenyep, kan nggak elok ikut upacara sambil garuk-garuk," komentar @mbahgum***.
"No this is actually true org autoimun bisa flare up kena matahari. Lagian ngapain Jokowi datang, sebagai apa," ujar akun @its_jane***.
Berita Terkait
-
Tampil Glowing, 9 Rekomendasi Alat Pijat Wajah yang Teruji Ahli Kecantikan
-
Keriput hingga Flek Hitam Jokowi dan Iriana Jadi Sorotan, Ini 7 Rekomendasi Sunscreen Usia 60-an
-
Skin Booster vs DNA Salmon: Sama-Sama Melembapkan, Mana yang Lebih Baik untuk Kulit?
-
Rocky Gerung Nilai Pertemuan Prabowo-Jokowi di Kertanegara Bukan Sekedar Kangen-Kangenan, Tapi
-
Soal Jokowi Temui Prabowo Ngobrol 4 Mata, PAN Beri Respons Begini
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional