-
Kemdikdasmen jadi kementerian terbaik di satu tahun pemerintahan Prabowo.
-
Meski terbaik, nilainya hanya masuk kategori 'sedang'.
-
Dipuji inovasi, dikritik karena kebijakan berubah & gaji guru.
Suara.com - Rapor paradoks kementerian dalam Kabinet Merah Putih terungkap dari survei kinerja satu tahun Prabowo-Gibran.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen) dinobatkan sebagai kementerian dengan kinerja terbaik, namun ironisnya, nilainya masih masuk dalam kategori 'sedang'.
Lembaga survei IndoStrategi merilis hasil risetnya yang menempatkan Kemdikdasmen di posisi teratas dengan skor 3,35 dari skala 5.
"Berdasarkan grafik yang kami sajikan, semua kementerian mendapatkan skor kinerja sedang. Namun demikian, terdapat variasi skor yang signifikan," jelas Direktur Riset IndoStrategi, Ali Noer Zaman, di Jakarta Selatan, Jumat (17/10/2025).
Lantas, apa yang membuat Kemdikdasmen menjadi yang terbaik sekaligus hanya 'sedang'? Paparan survei mengungkap adanya dua sisi mata uang.
Pada sisi positif, inovasi seperti pembelajaran deep learning dan koding diapresiasi publik. Sistem PPDB/SPMB baru juga dinilai lebih tertib.
Namun, di sisi negatif, kementerian ini mendapat catatan merah.
"Kebijakan sering berubah (misalnya dalam PPDB, TKA, evaluasi guru) menimbulkan kebingungan dan ketidakstabilan sistem," tulis hasil survei tersebut.
Selain itu, isu klasik 'kesejahteraan guru masih rendah"'juga menjadi faktor penurun nilai.
Baca Juga: Di Hari Spesial Prabowo ke-74, Ketua MPR Muzani Kirim Doa Langsung di Istana
Survei ini menggunakan metode purposive sampling terhadap 424 responden berpendidikan minimal S1 dari 34 provinsi, serta analisis mendalam dari pemberitaan media dan pandangan para ahli.
Berikut adalah 10 Peringkat Teratas Kinerja Kementerian Kabinet Prabowo-Gibran menurut IndoStrategi:
- Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen) – Abdul Mu'ti (3,35 poin)
- Kementerian Luar Negeri (Kemlu) – Sugiono (3,32 poin)
- Kementerian Agama (Kemenag) – Nasaruddin Umar (3,26 poin)
- Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktek) – Brian Yuliarto (3,22 poin)
- Kementerian Pertanian (Kemenkeu) – Amran Sulaiman (3,21 poin)
- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) – Purbaya Yudhi Sadewa (3,15 poin)
- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) – Tito Karnavian (3,14 poin)
- Kementerian Pertahanan (Kemenhan) – Sjafrie Sjamsoeddin (3,13 poin)
- Kementerian Kehutanan (Kemenhut) – Raja Juli Antoni (3,12 poin)
- Kementerian Investasi dan Hilirisasi (BKPM) – Rosan Roeslani (3,09 poin)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Prabowo Mau Beli Jet Tempur China Senilai Rp148 Triliun, Purbaya Langsung ACC!
-
Menkeu Purbaya Mulai Tarik Pungutan Ekspor Biji Kakao 7,5 Persen
-
4 Rekomendasi HP 2 Jutaan Layar AMOLED yang Tetap Jelas di Bawah Terik Matahari
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
Terkini
-
Kementerian ESDM Dapat Skor Kinerja Paling Rendah di 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
Begini Cara Polres Kerinci Meraih Penghargaan Kompolnas Awards, Kapolda Jambi: Tiru dan Tingkatkan!
-
Pulangkan Duit Korupsi Chromebook Nyaris Rp10 M ke Kejagung, Siapa Saja yang Setor?
-
Kejagung: Hampir Rp10 Miliar Uang Dikembalikan terkait Kasus Korupsi Chromebook
-
Raut Wajah Jokowi Berubah Saat Ditanya Utang Whoosh: Apa yang Terjadi?
-
Usman Hamid Sebut Penangkapan Delpedro Cs Sebagai Bentuk Praktik Otoriter Pemerintah Terhadap Kritik
-
Viral Gara-gara Santri Jember Salah Alamat, Ini Beda Trans7 dan Transmart Milik CT Corp
-
Polemik Usai, Pramono Anung Siap Bangun RS Tipe A di Lahan Eks Sumber Waras
-
Dituding Lamban Perbaiki Pasar Taman Puring, Gubernur Pramono: Ada Pedagang yang Menolak
-
Bercanda Soal 'Bensin Susah Terbakar', Pemuda Ini Alami Luka Bakar 80 Persen Usai Nyalakan Korek