-
Seorang pria tewas terlindas truk di Pulogadung usai terserempet sepeda motor.
-
Korban dikenal sebagai pemulung, namun juga seorang pembuat onar yang meresahkan warga.
-
Truk yang melindas korban langsung melarikan diri, kini polisi masih melakukan penyelidikan.
Suara.com - Seorang pria berinisial AL tewas secara tragis setelah terlindas truk di kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur, pada Senin (27/10/2025) malam. Di balik peristiwa nahas tersebut, terungkap dua sisi berbeda dari sosok korban di mata warga sekitar.
Menurut saksi mata, Ranti, kecelakaan bermula saat AL yang sedang berjalan kaki di tengah hujan deras terserempet oleh sebuah sepeda motor. Saat ia terjatuh, sebuah truk melintas dan langsung melindasnya.
"Awalnya terserempet, terus kelindas truk. Tapi truk itu katanya jalan saja," ujar Ranti, Selasa (28/10/2025).
Jasad korban yang tergeletak di tengah jalan sempat membuat arus lalu lintas macet. Warga yang berdatangan tidak berani menyentuh jenazah dan hanya menutupinya dengan jas hujan plastik sebelum petugas datang.
Bagi Ranti dan sebagian warga lain, AL dikenal sebagai sosok pembuat onar, terutama saat berada di bawah pengaruh minuman keras. Ia disebut sering mengacungkan golok dan meresahkan warga. AL bahkan sempat dipulangkan oleh keluarganya ke kampung halamannya di Sumatera Barat, tapi kembali lagi ke Jakarta dengan perilaku yang sama.
Namun, di mata Slamet, seorang pedagang kopi keliling, AL adalah seorang pencari barang rongsokan yang sering berutang kopi padanya.
“Setahu saya memang dia ngumpulin barang rongsok. Sering berutang kopi, alasannya bayarnya nanti habis nimbang (menjual rongsokan),” kata Slamet.
Ia mengaku tidak pernah melihat AL berbuat onar atau membawa senjata tajam. Mendengar kabar kematian AL, Slamet pun mengaku telah mengikhlaskan utang-utangnya.
"Ya namanya juga sudah meninggal, mau gimana. Utangnya kita ikhlaskan," ucapnya.
Baca Juga: Tragedi Sabu Patungan: Polisi Ungkap Motif Sepele di Balik Tebasan Kerambit Maut Jatinegara
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan kronologi lengkap kecelakaan, termasuk mencari pengendara motor yang diduga menjadi pemicu awal insiden tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
-
Divonis 4 Tahun dan denda Rp1 Miliar, Nikita Mirzani Keberatan: Ini Belum Berakhir!
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri
-
Ketua DPP PDIP: Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat' Tak Pantas Jadi Pahlawan!
-
Heboh Undi Doorprize di Acara Mancing Gratis, Tupoksi Gibran Disorot: Wapres Rasa Lurah
-
Menteri P2MI: WNI yang Bekerja di Kamboja Akan Dipulangkan Bertahap
-
'Logikanya dari Mana?' DPR Pertanyakan Nasib Aktivis '98 Jika Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jejak Penembakan Pengacara di Tanah Abang, Polisi Temukan Puluhan Sajam dan Senapan Angin!
-
Bukan Dendam, Penembakan Pengacara di Tanah Abang Ternyata Dipicu Bentrokan Dua Kelompok
-
Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Surabaya, KPK Periksa Haji Mamad soal Dugaan Fee Pejabat