- Sinergi lintas lembaga menjadi kunci pendidikan unggul
- SMA Kemala Taruna Bhayangkara sebagai model sekolah unggulan berkarakter
- Investasi pendidikan sebagai fondasi kemajuan bangsa
Suara.com - Akademi Kader Bangsa (AKB) menegaskan komitmennya dalam mendukung pembukaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMA Kemala Taruna Bhayangkara (KTB) tahun ajaran 2026/2027.
Acara resmi peluncuran digelar di Gedung Utama Mabes Polri, dipimpin langsung oleh Wakapolri Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M., bersama jajaran pimpinan Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara (YPKTB).
Pendiri AKB Miftah Sabri menegaskan bahwa pendidikan unggul tidak bisa dibangun secara terpisah, tetapi melalui sinergi antara lembaga negara, yayasan pendidikan, dan masyarakat sipil.
“Membangun manusia unggul tidak bisa dilakukan secara parsial. Dibutuhkan sinergi agar setiap anak cerdas Indonesia memiliki akses, dukungan, dan masa depan yang layak,” ujarnya.
Kolaborasi antara AKB dan YPKTB disebut sebagai langkah nyata dalam menerjemahkan arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menitikberatkan pada penguatan sumber daya manusia unggul untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Miftah menjelaskan bahwa SMA KTB dirancang sebagai sekolah berasrama dengan kurikulum International Baccalaureate (IB) yang diperkaya dengan nilai-nilai kebhayangkaraan.
Melalui perpaduan ini, sekolah diharapkan mampu menyeimbangkan kecerdasan akademik dengan karakter nasionalis dan kepemimpinan yang kuat.
“Sekolah ini menjadi fondasi awal pembentukan calon pemimpin masa depan Indonesia,” tegasnya.
AKB berperan aktif dalam pengembangan kurikulum, pelatihan tenaga pendidik, hingga penyusunan metode pembelajaran berbasis karakter kebhayangkaraan.
Baca Juga: Kasus Fitnah Azizah Salsha Naik Penyidikan, YouTuber ResbobbBigmo Terancam Jadi Tersangka?
Polri pun mendukung penuh kolaborasi ini sebagai bagian dari pembangunan ekosistem sekolah unggul Indonesia.
Dalam sambutannya, Wakapolri Komjen Pol Dedi Prasetyo menekankan bahwa kehadiran SMA KTB adalah bentuk nyata peran Polri dalam mendukung pembangunan SDM unggul sebagaimana tercantum dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Polri tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga ikut mencerdaskan kehidupan bangsa. Ini komitmen kami dari pimpinan hingga Bhabinkamtibmas,” ujarnya.
Berada di Gunung Sindur, Jawa Barat, SMA KTB menjadi bagian dari jaringan sekolah unggulan Garuda yang dirancang untuk mencetak lulusan berdaya saing global, berkarakter kuat, dan berjiwa kebangsaan.
Antusiasme masyarakat terhadap sekolah ini terus meningkat. Tahun ajaran 2025 mencatat lebih dari 11.700 pendaftar dari 38 provinsi, dengan 120 siswa terbaik diterima melalui sistem blind admission dan memperoleh beasiswa penuh.
Meski baru beroperasi setahun, SMA KTB telah menorehkan prestasi nasional, termasuk di bidang olahraga basket, menandakan keberhasilan awal program pendidikan Polri yang berorientasi pada keunggulan menyeluruh.
Berita Terkait
-
Kasus Fitnah Azizah Salsha Naik Penyidikan, YouTuber ResbobbBigmo Terancam Jadi Tersangka?
-
Said Didu ke Prabowo: Ciut Bentuk Komite Reformasi Polri Usai Ketemu Jokowi?
-
Empowering Indonesia Report 2025: AI Berdaulat Jadi Fondasi Pertumbuhan Menuju Indonesia Emas 2045
-
Mengenang Johnson Panjaitan: Kritik Keras untuk Polri dan Ingatkan 'Potong Kepalanya'
-
Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba Sepanjang 2025, DPR Minta Polri Waspadai Peningkatan Akhir Tahun
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?