News / Nasional
Selasa, 28 Oktober 2025 | 16:29 WIB
Azizah Salsha. [Instagram]
Baca 10 detik
  • Meski telah ditingkatkan ke tahap penyidikan, penyidik belum menetapkan tersangka dalam kasus ini.
  • Azizah Salsha melaporkan Resbobb dan Bigmo ke Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa (12/8/2025) lalu.
  • Penetapan tersangka rencananya akan diputuskan lewat gelar perkara setelah penyidik rampung memeriksa pelapor, terlapor dan saksi serta ahli.

Suara.com - Bareskrim Polri meningkatkan kasus dugaan pencemaran nama baik dan fitnah yang diduga dilakukan kakak beradik Adimas Firdaus alias Resbobb dan Muhammad Jannah alias Bigmo terhadap Nurul Azizah Rosiade atau Azizah Salsha ke tahap penyidikan.

Kasubdit I Dittipidsiber Bareskrim Polri, Kombes Rizki Agung Prakoso, mengatakan kasus tersebut ditingkatkan ke tahap penyidikan setelah ditemukan adanya unsur pidana.

"Sudah naik penyidikan," jelas Rizki saat dikonfirmasi, Selasa (28/10/2025).

Meski telah ditingkatkan ke tahap penyidikan, penyidik belum menetapkan tersangka dalam kasus ini.

Penetapan tersangka rencananya akan diputuskan lewat gelar perkara setelah penyidik rampung memeriksa pelapor, terlapor dan saksi serta ahli.

Tolak Damai

Sebelumnya Azizah Salsha melaporkan Resbobb dan Bigmo ke Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa (12/8/2025) lalu.

Dalam laporan yang tergistrasi dengan Nomor: LP/B/387/VIII/2025/SPKT/Bareskrim Polri itu, Azizah melaporkan Resbobb dan Bigmo terkait kasus pencemaran nama baik dan fitnah.

Bigmo dan Resbobb (Tangkapan layar).

Kuasa hukum Azizah, Anandya Dipo Pratama saat itu mengatakan, Resbobb dan Bigmo dilaporkan selaku pemilik akun TikTok @ibaratbratpittt dan akun YouTube @Niceguymo yang diduga telah memfitnah Azizah berselingkuh hingga berhubungan badan dengan mantan kekasihnya.

Baca Juga: Profil dan Agama Inka Andestha, Lagi Dijodoh-jodohkan dengan Pratama Arhan

"Jadi kami melaporkan ini untuk memberi efek jera, agar masyarakat juga lebih bijak dalam bersosial media. Jangan menyebarkan fitnah yang belum tentu kebenarannya," kata Dipo di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (12/8/2025).

Dalam perkara ini Azizah selaku pelapor mempersangkakan Resbobb dan Bigmo dengan Pasal 45 Ayat 4 dan Ayat 6 Juncto Pasal 27A Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan/atau Pasal 310 KUHP dan/atau Pasal 311 KUHP.

Sementara Azizah sejak awal telah memastikan akan tetap melanjutkan proses hukum ini hingga ke persidangan. Sekalipun ia mengaku telah menerima permohonan maaf Resbobb dan Bigmo.

"Kalau masalah memaafkan, pasti aku sudah memaafkan. Tapi untuk kali ini mungkin aku ingin kasih efek jerak saja karena sudah satu tahun terus-terusan kayak gini ini ternyata belum berhenti-berhenti juga," tegas Azizah.

Load More