-
Total 96 siswa menjadi korban ledakan, 29 di antaranya masih dirawat intensif.
-
Dua dari 29 korban yang dirawat inap kini masih berada di ruang ICU.
-
Polisi membuka posko trauma healing untuk memulihkan kondisi mental para siswa.
Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa total korban terdampak insiden ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta mencapai 96 orang. Dari jumlah tersebut, 29 siswa masih menjalani rawat inap di sejumlah rumah sakit hingga Sabtu (8/11/2025).
"Total yang masih dirawat kurang lebih 29 orang. Sisanya kemarin sudah bisa pulang dan kini menjalani rawat jalan," kata Listyo Sigit usai menjenguk para korban di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih.
Ia merinci, 14 korban dirawat di RS Islam Jakarta Cempaka Putih, 14 korban lainnya di RSU Yasri, dan satu korban di RS Pertamina. Dari total 29 korban tersebut, dua di antaranya masih berada dalam perawatan intensif di ruang ICU.
Untuk memastikan kondisi mental para korban, pihak kepolisian juga telah mendirikan posko trauma healing.
"Selain penanganan fisik, penanganan trauma juga sangat perlu. Tidak hanya bagi anak-anak yang terluka, tetapi juga seluruh siswa yang bersekolah di sana tentu butuh pendampingan untuk mengatasi trauma," ujar Kapolri.
Sementara itu, Direktur RS Islam Jakarta Cempaka Putih, Pradono Handojo, menyatakan bahwa di rumah sakitnya, 14 pasien masih dirawat inap, sementara 29 lainnya telah diizinkan pulang setelah mendapat penanganan.
"Per pagi ini, tidak ada lagi korban di ruang gawat darurat. Dari yang kami tangani, 14 orang masih dirawat inap dan 29 sudah pulang," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di masjid SMAN 72 pada Jumat (7/11/2025) menjelang salat Jumat. Terduga pelaku diketahui merupakan siswa kelas XII dari sekolah tersebut.
Baca Juga: Polisi Temukan Serbuk Diduga Bahan Peledak di SMAN 72, Catatan Pelaku Turut Disita
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Uang Rp 1000 Jadai Rp 1, Apa Maksudnya?
-
Jokowi Dukung Gelar Pahlawan, Gibran Puji-puji Jasa Soeharto Bapak Pembangunan
-
Polisi Temukan Serbuk Diduga Bahan Peledak di SMAN 72, Catatan Pelaku Turut Disita
-
Ledakan SMAN 72: Jejak TikTok Terduga Pelaku 8 Jam Sebelum Kejadian Ungkap Hal Mengejutkan!
-
Polisi Dalami Motif Ledakan SMAN 72, Dugaan Bullying hingga Paham Ekstrem Diselidiki
-
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia, Pimpinan KPK Melayat
-
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Adalah Siswa Sendiri, Kapolri Ungkap Kondisinya
-
Kawanan Begal Pembacok Warga Baduy di Jakpus Masih Berkeliaran, Saksi dan CCTV Nihil, Kok Bisa?
-
Kabar Duka, Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia di Usia 72 Tahun
-
Lihat Rumahnya Porak-poranda Dijarah, Ahmad Sahroni Pilih Beri 'Amnesti': Kalau Balikin, Aman!