-
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo jenguk para siswa korban ledakan di rumah sakit.
-
Selain penanganan medis, Kapolri juga memastikan adanya pendampingan pemulihan trauma bagi para korban.
-
Terduga pelaku adalah siswa kelas XII, polisi selidiki dugaan motif perundungan.
Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjenguk para siswa yang menjadi korban ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta. Para korban saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta, pada Sabtu (8/11/2025).
Setibanya di lokasi sekitar pukul 12.41 WIB, Kapolri beserta rombongan terlebih dahulu meninjau posko pengaduan yang didirikan di area rumah sakit.
Posko tersebut tidak hanya berfungsi sebagai pusat informasi, tetapi juga menyediakan layanan pendampingan pemulihan trauma (trauma healing) bagi para korban.
Setelah meninjau posko, Kapolri langsung memasuki ruang perawatan untuk melihat kondisi para siswa dan memberikan dukungan moril kepada mereka.
Insiden ledakan ini terjadi di masjid sekolah pada Jumat (7/11/2025) menjelang pelaksanaan salat Jumat dan menyebabkan 54 siswa mengalami luka-luka. Para korban kemudian dilarikan ke sejumlah rumah sakit, termasuk RS Islam Cempaka Putih.
Penyelidikan kepolisian saat ini masih berlangsung untuk mengungkap penyebab dan motif ledakan. Informasi awal menyebutkan, terduga pelaku adalah seorang siswa kelas XII berinisial MNFH alias F, yang diduga sering menjadi korban perundungan (bullying).
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti