- Gubernur Sumut menyiapkan lahan untuk 1.000 hunian tetap korban bencana oleh Yayasan Buddha Tzu Chi.
- Menteri PKP Maruarar Sirait akan membangun total 2.603 huntap menggunakan dana CSR tanpa APBN.
- Total 2.603 huntap dialokasikan di Aceh, Sumut, dan Sumbar sebagai respons cepat pascabencana.
Suara.com - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution menyiapkan lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan 1.000 hunian tetap untuk korban bencana banjir dan longsor di Sumut oleh Yayasan Buddha Tzu Chi dan Menteri Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait.
"Kami juga berkomitmen untuk menyiapkan lahan yang dibutuhkan agar pembangunan Hunian Tetap dapat segera dilaksanakan dan dimanfaatkan secara permanen oleh masyarakat. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak bencana," kata Bobby, Selasa 16 Desember 2025.
Bobby juga mengapresiasi kolaborasi pembangunan huntap tersebut. Pembangunan tersebut merupakan bentuk kepedulian bagi masyarakat terdampak bencana.
"Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Yayasan Buddha Tzu Chi dan Bapak Maruar Sirait atas kepedulian dan dukungannya dalam pembangunan 1.000 Hunian Tetap (Huntap) bagi masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor di Sumatera Utara. Bantuan ini menjadi harapan besar bagi masyarakat untuk kembali memiliki tempat tinggal yang layak dan aman," ujar Bobby.
Sementara itu, Menteri PKP Maruarar Sirait mengatakan sebanyak 2.603 huntap akan dibangun dari dana CSR tanpa APBN. Dengan rincian 2.500 unit dari yayasan Buddha Tzu Chi dan 103 unit dari dana pribadi Menteri PKP, akan dialokasikan di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
"Sesuai arahan Presiden RI, negara harus hadir dan bertindak cepat,” kata Maruarar.
Menteri PKP juga mengapresiasi Kementerian Hukum, BPKP, Kemendagri, Kemenag, Gubernur Sumatera Utara, Pemprov Sumatera Barat dan Pemprov Aceh atas dukungan, komitmen, dan sinergi dalam percepatan penanganan pascabencana. Secara khusus Ia juga mengapresiasi Yayasan Buddha Tzu Chi.
"Apresiasi khusus juga kami sampaikan kepada Yayasan Buddha Tzu Chi atas kepedulian dan kontribusi nyata dalam membantu masyarakat terdampak bencana di Sumatera. Kolaborasi ini menjadi bukti kuatnya semangat gotong royong untuk membantu rakyat bangkit kembali," katanya.
Berita Terkait
-
Efek Banjir Sumatra, Kemenkeu Permudah Cairkan Dana Transfer ke Daerah Terdampak Bencana
-
Kemenkeu Salurkan Dana Rp 4 Miliar ke Korban Banjir Sumatra
-
Pemerintah Bangun 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana di Sumatra Mulai Bulan Ini
-
Menang Emas di SEA Games, Atlet Tenis Justin Barki Sumbangkan Bonus Rp1 Miliar untuk Bencana Sumatra
-
Dampak Banjir dan Longsor Sumut Kian Parah, 360 Orang Meninggal dan Puluhan Ribu Mengungsi
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah
-
Pemerintah Bangun 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana di Sumatra Mulai Bulan Ini
-
Bagaimana Perubahan Iklim Bisa Tingkatkan Ancaman Penyakit Zoonosis?
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
-
DPR Apresiasi Peta Jalan Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat, Negara Diminta Buka Tabir Kebenaran
-
Anggaran Fantastis Belasan Triliun Rupiah Digelontorkan untuk Guru Keagamaan di 2026