News / Nasional
Sabtu, 20 Desember 2025 | 08:41 WIB
Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK tahan Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Sabtu (20/12/2025) dini hari. [Suara.com/Dea]
Baca 10 detik
  • KPK menahan Kajari HSU Albertinus Parlinggoman dan Kasi Intel Asis Budianto terkait dugaan pemerasan pada 18 Desember 2025.
  • Albertinus diduga menerima Rp804 juta dari pemerasan perangkat daerah agar laporan LSM tidak ditindaklanjuti.
  • KPK juga menetapkan Kasi Datun Tri Taruna sebagai tersangka namun masih dalam pencarian pihak berwenang.

Uang itu berasal dari mantan Kepala Dinas Pendidikan HSU senilai Rp930 juta pada 2022 dan dari rekanan lainnya pada 2024 sebanyak Rp140 juta.

“Dari kegiatan tertangkap tangan ini, KPK turut mengamankan sejumlah barang bukti yang disita dari kediaman APN berupa uang tunai sebesar Rp318 juta,” tegas Asep.

Atas perbuatannya, para tersangka disangkakan melanggar Pasal 12 huruf e, Pasal 12 huruf f UU No 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 Tahun 2002 juncto Pasal 55 ayat (1) KUHP juncto Pasal 64 KUHP.

Load More