- Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyoroti peran multifungsi petugas Pemadam Kebakaran dalam menangani masalah domestik warga.
- Pramono memberikan contoh pribadi evakuasi kucing terjebak di atap rumah sebagai bukti kompleksitas permintaan warga Jakarta.
- Pemprov DKI Jakarta menawarkan pelatihan Damkar bagi daerah lain guna menularkan standar pelayanan prima petugas ibu kota.
Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, membagikan kisah unik mengenai multifungsinya peran petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) di ibu kota.
Pramono menceritakan pengalaman pribadinya saat harus meminta bantuan personel Damkar untuk menangani urusan domestik di kediamannya.
Kejadian tersebut bermula ketika sepasang kucing di rumahnya sedang kawin, namun berakhir dengan drama yang merepotkan.
Kucing jantannya dikisahkan melarikan diri, sementara induk betina dan dua anaknya justru terjebak di area atap rumah.
Lantaran merasa kesulitan untuk melakukan evakuasi secara mandiri, Pramono akhirnya memutuskan untuk mengandalkan keahlian para petugas Damkar.
"Saya alami sendiri. Dua minggu yang lalu di rumah saya ada kucing kawin, punya anak dua. Bapaknya lari, ibunya bertanggung jawab terhadap dua kucing tetapi di atas (atap), dan yang menyelesaikan pemadam kebakaran," kisahnya di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Senin (29/12/2025).
Menurut Pramono, fenomena ini menjadi bukti nyata bahwa persoalan yang dihadapi warga Jakarta sangat beraneka ragam dan kompleks.
Bahkan, ia sempat menyaksikan momen unik ketika seorang ibu hamil mendatangi petugas hanya demi mendapatkan elusan pada perutnya.
Persoalan teknis perbankan, seperti kartu yang tersangkut di mesin anjungan tunai mandiri (ATM), pun tak luput dari laporan yang masuk ke markas Damkar.
Baca Juga: Rakyat Jakarta Nombok! Said Iqbal Desak Pramono Anung Naikkan UMP 2026 Jadi Rp5,89 Juta
"Jadi itulah kompleksitas di Jakarta yang begitu beraneka warna. Termasuk kalau ada ATM macet pun yang ditelepon adalah pemadam kebakaran," tutur Pramono.
Selain menceritakan sisi humanis, apresiasi setinggi-tingginya juga disampaikan Pramono atas kualitas pelayanan yang ditampilkan personel Damkar Jakarta.
Sebagai bentuk dukungan antardaerah, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kini membuka pintu lebar bagi daerah lain untuk melatih personel Damkar mereka di Jakarta.
Langkah ini diharapkan dapat menularkan standar pelayanan prima dan ketangkasan petugas Damkar Jakarta ke seluruh pelosok tanah air.
Berita Terkait
-
Rakyat Jakarta Nombok! Said Iqbal Desak Pramono Anung Naikkan UMP 2026 Jadi Rp5,89 Juta
-
30 Tahun Menanti, Jalan Rusak di Karet Tengsin Akhirnya Mulus dalam Sebulan
-
Lebih Rendah dari Bekasi dan Karawang, Buruh Desak Pramono Anung Revisi UMP Jakarta
-
Pramono Anung: Kenaikan UMP Jakarta Tertinggi, Meski Nominalnya Kalah dari UMK Bekasi
-
Live Report: Aksi Demonstrasi Buruh Akan Penolakan UMP Jakarta 2026
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
436 SPPG Polri Mulai Dibangun, Target Layani 3,4 Juta Penerima
-
Rakyat Jakarta Nombok! Said Iqbal Desak Pramono Anung Naikkan UMP 2026 Jadi Rp5,89 Juta
-
30 Tahun Menanti, Jalan Rusak di Karet Tengsin Akhirnya Mulus dalam Sebulan
-
Sebut Penanganan Banjir Sumatera Terburuk, Ray Rangkuti: Klaim Pemerintah Mudah Dipatahkan Medsos
-
Seskab Teddy Respons Pihak yang Bandingkan Penanganan Bencana: Tiap Bencana Punya Tantangan Sendiri
-
Saat Orasi Membakar Semangat, PKL Raup Cuan di Tengah Demo Buruh Tolak Kenaikan UMP 2026
-
Pemerintah Kaji Program Work from Mal, APBI Sebut Sejalan dengan Tren Kerja Fleksibel
-
KSAD Bongkar Ada Upaya Sabotase, Lepas Baut Jembatan Bailey di Wilayah Bencana
-
Lebih Rendah dari Bekasi dan Karawang, Buruh Desak Pramono Anung Revisi UMP Jakarta
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana