Suara.com - Ferrari, produsen mobil mewah asal Italia, sedang berseteru di pengadilan dengan seorang pemuda asal Swiss gara-gara berebut klaim kepemilikan laman fan page Ferrari di Facebook.
Adalah Wasem yang membuat laman Ferrari di Facebook ketika usianya masih 15 tahun. Sejak itu hingga saat ini, laman tersebut sudah mempunyai lebih dari 13 juta penggemar dari seluruh dunia.
Pertikaian itu dimulai ketika pada 2009 Ferrari mengambil alih laman itu karena alasan hukum. Tetapi Wasem baru-baru ini mengajukan gugatan atas dasar pelanggaran hak cipta.
"Mereka tega mencuri impian seorang anak. Mereka tidak punya hati," kata Wasem dalam wawancara dengan Bloomberg.
Wasem, yang mengajukan gugatannya pada Februari 2013, meminta ganti rugi atas lebih dari 5.500 jam kerja yang sudah dihabiskannya untuk mengembangkan laman tersebut. Ia meminta uang ganti rugi sebesar 10 juta franc Swiss atau sekitar Rp124,9 miliar.
Tetapi Ferrari punya alasan lain. Mereka menuding Wasem menyalahgunakan merek dagang Ferrari untuk menjual cendera mata selain Ferrari dan untuk keperluan pribadi, antara lain untuk mengirimkan undangan untuk pesta ulang tahun ke-18 Wasem.
"Masalahnya bukan dengan Facebook atau dengan penggemar Ferrari, tetapi dengan mereka yang menggunakan hak intelektual Ferrari untuk mendapatkan uang," kata Stefano Lai, juru bicara Ferrari.
Wasem pertama kali didekati oleh Ferrari pada 2009, ketika laman Facebook ciptaanya itu sudah punya lebih dari 500.000 penggemar dalam waktu kurang dari satu tahun. Mereka awalnya memberi dia ucapan selamat tetapi belakangan memaksa dia menyerahkan laman tersebut.
Wasem awalnya setuju untuk menjadikan laman ciptaanya sebagai fan page resmi Ferrari, tetapi dia menyesalkan langkah Ferrari yang memilih pihak lain sebagai pengelola laman tersebut dan akhirnya mendepaknya dari pekerjaan itu. (Blommberg)
Berita Terkait
-
Dokumen Internal Bocorkan Meta Raup Untung Besar dari Iklan Penipuan
-
Cara Liat Akun Facebook Orang Lain yang Diblokir
-
Fenomena "Salam Interaksi": Mengapa Facebook Pro Diminati Banyak Emak-Emak?
-
Tertipu Loker Fiktif di Jakarta, Pemuda Garut Terdampar Tengah Malam Tanpa Uang dan Dokumen
-
Meta Rilis Fitur Akun Khusus Remaja ke Indonesia, Biar Anak Makin Aman Main Facebook
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
5 Mobil Bekas Kecil untuk Pemula Ibu Muda, Cocok Buat Antar Jemput Anak Sekolah
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik dengan Jarak Tempuh hingga 1.000 km
-
Apakah STNK Bisa Digadaikan? Pahami Aturannya Sebelum Mengajukan Pinjaman
-
Isuzu Resmikan Dealer Kendari, Sasar Bisnis Tambang dan Perkebunan
-
Pajero Sport vs Fortuner: Perang Gengsi Tak Kunjung Usai, Pilih Nyaman atau Gahar?
-
Terpopuler: KPK Sita Mobil Rubicon Korupsi Ponorogo, Tantri Kotak Beli SUV Gahar
-
Siap Obrak-abrik Pasar, Triumph Mau Racik Motor Murah Under 350cc
-
Daihatsu Stabil di Urutan 2 Pasar Mobil Indonesia, Dominan di Pasar Commercial Low dan LCGC
-
5 Motor Listrik Terbaik 2025, Tampilan Keren dan Harganya Udah Murah dari Pabrik
-
Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya