Suara.com - Musim hujan terjadi hampir merata di beberapa wilayah Tanah Air. Kawasan perkotaan di musim hujan, utamanya dengan kondisi jalan tergenang hingga termasuk wilayah banjir, bakal mempengaruhi performa mobil di kemudian hari.
Namun, seperti dikutip dari laman Auto2000, tak perlu terlalu panik untuk menghadapi musim hujan dan wilayah banjir. Berikut adalah beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam menghadapi musim penghujan.
Persiapan
Kondisi jalan di saat cuaca cerah tentu akan berbeda dengan cuaca hujan. Bukan hanya persoalan beda kering dan basah, namun urusan visibilitas atau jarak pandang pengemudi. KOndisi visibilitas akan lebih sangat terbatas ketika meluncur di saat hujan. Jika tidak dilakukan persiapan maka bahaya akan menunggu di depan.
-
Hal sederhana yang dapat dilakukan pertama kali dalam mempersiapkan visibilitas di ruang kemudi adalah memeriksa wiper kaca depan mobil. Jika perlu lakukan penggantian karet penyeka kacanya.
Penggantian ini untuk mengantisipasi kemungkinan karet penyeka yang telah mengeras. Selain kaca mobil tergores , akan mengganggu pandangan karena air di kaca tidak terseka dengan bersih.
Wiper fluid
Cairan pembersih kaca harus menjadi hal yang diperhatikan berikutnya. Sangat disarankan tidak hanya menggunakan air saja untuk wiper fluid. Namun campurkan air dengan pembersih seperti shampoo atau screen wash. Campuran ini terbukti mampu membersihkan kotoran dengan sempurna di permukaan kaca.
Baca Juga: 5 Hits Otomotif Pagi: Ada KTM Erzberg Rodeo, Koke Modifikasi Porsche
Kaca mobil
Sebaiknya gunakan rain repellent pada permukaan kaca. Produk ini bisa membuat efek daun talas di permukaan kaca mobil. Cara kerjanya menutup pori-pori permukaan kaca, sehingga air dengan mudah meluncur ke bawah. Sebelum menggunakan rain repellent, pastikan permukaan kaca dalam keadaan bersih.
Lampu mobil
Saat hujan, baik pagi atau siang, kondisi jalan terasa gelap terutama ketika hujan lebat. Lampu mobil bisa membantu visibilitas dari kondisi kurang menguntungkan ini. Maka pastikan semua lampu berfungsi dengan baik.
Agar lebih optimal, juga bisa menambahkan lampu tambahan lainnya seperti tail lamp dan city lamp.
Terakhir lakukan perawatan berkala setiap enam (6) bulan atau 10.000 km sekali agar kendaraan selalu dalam kondisi prima.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cocok Buat yang Punya Duit Nganggur: Ini Harga Mobil Subaru Terbaru
-
Pesona Mobil Anti Pasaran: Intip Harga Wuling dari EV Mungil hingga SUV Canggih, BinguoEV Berapaan?
-
Terpopuler: Mobil Captain Seat Termurah, Pria Tabrakkan Diri ke Tanah Abang
-
Harga Pajero Sport Bekas Tahun ke Tahun: Cocok untuk Libur Akhir Tahun, 150 Juta Dapet?
-
Idola Kaum Pewaris: Tengok Dulu Harga Motor Kawasaki di Indonesia November 2025
-
Isuzu Siap Transformasi, Indonesia Jadi Kunci Pertumbuhan Global
-
7 Mobil Bekas Captain Seat Termurah untuk Keluarga yang Nyaman dan Lega
-
5 Mobil Buat Ngajak Jalan Anak, Istri, dan Orang Tua: Harga Lebih Murah dari Kawasaki Ninja
-
Mobil Ikonik Daihatsu Copen yang Mencuri Perhatian di Japan Mobility Show 2025
-
Berapa Kapasitas Mesin Suzuki Truntung? Ini 3 Fakta Unik yang Perlu Anda Tahu