Suara.com - Volkswagen memboyong Kepala Pengembangan Bugatti untuk menggarap mobil compact milik pabrikan asal Jerman itu.
Stefan Ellrott yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Pengembangan teknis di Bugatti, selanjutnya akan menempati posisi Chief Technical Officer di Volkswagen.
Stefan Ellrott mengatakan bahwa selama empat tahun terakhir, bersama tim, ia telah mendorong batasan dari hal-hal yang secara teknis memungkinkan di Bugatti.
"Dari sudut pandang pengembang, setiap hyper sport car memiliki tantangan yang unik," ujar Stefan Ellrott, seperti dikutip dari Carscoops.
Sebagai informasi, Stefan Ellrott bergabung dengan Bugatti mulai 2016 dan diangkat menjadi direktur pengembangan teknis di 2017. Ia telah memiliki banyak peran di Volkswagen Group sejak pertama kali bergabung dengan perusahaan pada 1996.
Dan secara kelembagaan Bugatti adalah anak perusahaan Volkswagen, maka alih posisi atau perpindahan personel dalam grup multi brand serta kategori produk--dari roda dua sampai roda empat--bisa saja terjadi merujuk kebutuhan manajemen.
"Bekerja untuk Bugatti telah menjadi mimpi yang menjadi kenyataan bagi saya," tambahnya.
Posisi lelaki satu ini akan digantikan oleh Gregor Gries, kepala pengembangan powertrain sebelumnya di Bugatti.
"Saya menantikan tantangan baru dan sangat berbeda yang menanti saya di Volkswagen, dan saya ingin berterima kasih kepada mereka atas kepercayaan yang telah mereka berikan kepada saya untuk mengembangkan Compact. Secara pribadi, Bugatti akan tetap menjadi favorit saya," tukasnya.
Baca Juga: Work of Art: Buat Bikin Satu Emblem Mobil Bugatti Butuh 20 Pekerja
Selama di Bugatti, Stefan Ellrott terlibat dalam pengembangan beberapa produk seperti Bugatti Divo, Bugatti Centodieci, Bugatti Chiron Pur Sport, dan Chiron Super Sport 300+.
Berita Terkait
-
Selera Mobil John Herdman: Bukan Supercar Mewah, Pilih Mobil Tua Bersejarah
-
Era Baru Otomotif Indonesia Dimulai, Mobil Eropa Kini Bebas Bea Masuk
-
Van Legendaris Jadi Listrik! Volkswagen Transporter Electric Resmi Dijual, Berapa Harganya?
-
Daftar Harga Mobil VW September 2025: Dari Golf GTI hingga ID Buzz, Semua Tampil Ikonik
-
Di Indonesia Mahal, Berapa Harga Mobil VW di Negara Asalnya?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
5 Mobil Matic Bekas dengan Transmisi Tangguh, Mesin Bandel Seawet Manual
-
5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
-
5 Mobil Keluarga 3 Baris Jagoan Harga Merakyat Dibawah Rp100 Jutaan
-
3 Rekomendasi Mobil Tua Punya Fitur Keselamatan Mantap, Harga Mulai Rp30 Jutaan
-
7 Mobil Hatchback Bekas Desain Timeless Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Buat Nongkrong
-
Mau Beli Honda Odyssey Gen 3? Cek Harga Bekas, Pajak dan Biaya Perawatan Biar Tak Kaget
-
5 Mobil Sedan Bekas yang Irit Biaya Perawatan, Tak Bikin Boncos!
-
5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
-
Beat Street vs Beat Karbu Lebih Awet Mana? Ini Kelebihan, Kekurangan dan Beda Harga Bekasnya
-
4 Motor Matic Bekas, Murah tapi Gengsi Masih Dapat