Suara.com - Lockdown atau penguncian wilayah di masa pandemi Covid-19 bertujuan memperlambat laju eksponensial penularan virus Corona. Tujuan akhirnya, dengan mencegah anggota masyarakat jatuh sakit di saat bersamaan, maka tenaga kesehatan atau nakes memiliki cukup waktu untuk merawat sehingga angka kesembuhan menjadi lebih tinggi karena ketersediaan fasilitas rumah sakit memadai. Untuk mencapai kondisi ideal ini, berbagai unsur perlu dipenuhi. Di sektor transportasi darat, termasuk dalam pembatasan adalah penyekatan jalan raya. Lantas di bidang industri, termasuk sektor otomotif, diterapkan jumlah minimal pekerja sampai penghentian produksi sementara.
Dikutip dari kantor berita Antara, salah satu tetangga Indonesia di kawasan Asia Tenggara dan sesama anggota ASEAN, Malaysia, saat ini tengah melakukan lockdown selama dua minggu. Kuala Lumpur, ibu kota negeri itu menerapkan sistem total lockdown atau pembatasan pergerakan penuh.
Polisi Diraja Malaysia (PDRM) melakukan blokade jalan raya alias road block di kawasan Dang Wangi, Jalan Tun Azlan Shah atau dari arah Kepong ke Kuala Lumpur.
Belasan polisi menghentikan semua kendaraan. Mulai bus, taksi, mobil pribadi, hingga sepeda motor layanan e-hailing yang melayani pemesanan hidangan secara online atau daring.
Polisi terlihat juga masuk ke dalam bus seperti bus gratis Go KL dan bus berbayar untuk memeriksa para penumpang.
"Road block mulai dilakukan jam 08.00 pagi. Pada hari pertama ini dilakukan sekeliling kawasan, tidak hanya di tempat ini saja," jelas salah seorang petugas, Zainal, pada Selasa (1/6/2021).
Ia menjelaskan peraturan total lockdown untuk pengguna jalan raya. Yaitu, kendaraan pribadi hanya diperkenankan dinaiki dua orang, taksi hanya bisa mengangkut dua orang sedangkan untuk tujuan pengobatan hanya diperbolehkan tiga orang termasuk pasien.
Suasana sejumlah jalan raya dan pusat aktivitas perdagangan di ibu kota Malaysia pun tampak sepi di hari pertama pembatasan pergerakan penuh.
Lalu-lalang lalu lintas kendaraan di Jalan Tun Abdul Razak yang dipantau dari jembatan penyeberangan di depan Institut Jantung Negara (IJN) dan Perpustakaan Negara terlihat berkurang kepadatannya dibandingkan hari normal.
Baca Juga: Sompo Insurance: Relaksasi Pajak Mobil Baru Perbaiki Industri Otomotif
Demikian pula keadaan jalan tol Duta Ulu-Kelang (DUKE) menuju tol Jalan Duta, serta tol Lembah Klang Baru (NKVE) menuju ke Shah Alam dilaporkan lengang pada hari pertama pelaksanaan total lockdown.
Sejumlah toko perhiasan, toko busana, toko buku dan kedai furniture di Jalan Tuanku Abdul Rahman - Chow Kit terlihat tutup sedangkan toko kebutuhan sehari-hari seperti AJ Best masih buka.
Kondisi mall seperti Sunway Putra Mall (SPM) di Jalan Putra terlihat gerai busana tutup, namun outlet farmasi atau obat-obatan buka. Outlet hidangan juga buka namun pembeli hanya dibolehkan membeli untuk dibawa pulang.
Lantas fasilitas kesehatan seperti Klinik Kuala Lumpur di Jalan Titiwangsa juga masih buka melayani anggota masyarakat.
Sedangkan bidang industri otomotif, Toyota Motor Corporation dan Honda Motor Corporation menghentikan produksi kendaraan di pabrik mereka di Malaysia. Kondisi ini menyusul pembatasan tenaga kerja hanya dibolehkan 10 persen dari kapasitas total, sehingga dipandang lebih efisien untuk ditutup sementara waktu.
Di Negeri Jiran, Toyota memiliki dua pabrik di negara bagian Selangor, sedangkan Honda memiliki pabrik sepeda motor di negara bagian Penang dan sebuah pabrik mobil di negara bagian Malaka.
Tag
Berita Terkait
-
Momen Langka di Kuala Lumpur, Donald Trump dan Prabowo Subianto Hadiri KTT ASEAN
-
Era Baru Otomotif Indonesia Dimulai, Mobil Eropa Kini Bebas Bea Masuk
-
Konsistensi Toyota Indonesia Mendorong Ekspor Industri Otomotif Nasional Lebih dari Tiga Dekade
-
Ke Kuala Lumpur Anti-Ribet: Terbang ke Bandara Subang, Liburan Jadi Lebih Sat Set!
-
Toyota Indonesia Membentuk Generasi Muda Melalui Pendidikan Vokasi Berbasis Industri
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Sedan Sporty Rp70 Jutaan: Tangguh, Aura Mewah, dan Ramah Buat Jalanan Kota
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik yang Bisa Jadi Genset, Andalan untuk Situasi Darurat
-
Jelang HBD 2025, Honda ADV160 Eksplore Keindahan Alam Jawa Barat
-
Berapa Harga Innova Diesel Bekas di Tahun 2025? MPV Keluarga yang Viral Banyak Dilirik
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik untuk Wanita: Desain Elegan, Fiturnya Bikin Berkendara Makin Nyaman
-
Rekomendasi Mobil Listrik Stylish untuk Ibu Muda
-
5 Mobil Listrik Bekas Rp100 Jutaan: Baterai Super Awet, Murah Biaya Perawatan
-
One3 Motoshop Buka Peluang Pebisnis Aftermartket di IMHAX 2025
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
2 Mobil Listrik yang Cocok untuk Perjalanan Bisnis Jarak Dekat, Pilih Kecil Gesit atau Muatan Besar?