Suara.com - Indonesia bisa memulai adopsi teknologi Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) yang dapat membantu meningkatkan keselamatan dan keamanan saat berkendara karena memanfaatkan sistem sensor untuk membaca dan menangkap objek terkait kondisi lalu lintas.
ADAS merupakan teknologi yang menggabungkan standar antarmuka terbaru dengan berbagai algoritma berbasis visual. Dalam praktiknya, teknologi ADAS digunakan pada mobil-mobil terkini di Indonesia dengan memanfaatkan sistem sensor dan radar.
"Terkait dengan ADAS, sebenarnya (industri otomotif Indonesia) kita secara bertahap meningkatkan upaya keselamatan di dalam kendaraan. Fitur seperti ADAS butuh penyesuaian. Tentunya ketika penyesuaian sudah tepat dan bisa diterima para pelaku industri maka itu bisa diterapkan,” ujar Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara, Jumat (26/11/2021).
Dalam implementasinya, ADAS melibatkan teknologi kecerdasan artifisial atau artificial intelligence (AI) dan sensor untuk mengidentifikasi objek di jalan raya. Sensor yang mengenali objek akan memberikan respons kepada mobil dan pengemudi, misalnya memberikan peringatan saat kendaraan berpindah jalur atau ketika mendeteksi benda yang mendekat.
ADAS juga mumpuni untuk mendeteksi kemacetan atau gangguan saat berkendara. Saat gangguan terjadi, sistem akan memberikan informasi kepada pengemudi hingga dapat mencari jalur alternatif melalui peta digital.
Selain itu, contoh fitur-fitur ADAS lainnya adalah mendeteksi titik buta, membantu proses parkir bahkan bisa memberikan pandangan 360 derajat pada pengguna kendaraan, dan masih banyak lagi.
Kukuh berpendapat, penerapan ADAS akan sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam mengurangi angka kecelakaan serta mencapai zero Over Dimesion Overload (ODOL) pada 2023.
"Tentunya pilihan tersebut (ADAS) bisa sejalan dengan visi Indonesia dan kesadaran masyarakat untuk mendapatkan kendaraan yang mengutamakan keselamatan. Tentu ini (ADAS) bisa dipakai dan tercipta integrasi,” kata Kukuh.
Kendati demikian, Kukuh mengingatkan bahwa kemajuan teknologi itu perlu dibarengi dengan pembangunan infrastruktur yang layak. Misalnya penerapan ADAS pada mobil listrik juga dibarengi dengan keberadaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), agar masyarakat bisa menggunakan kendaraan itu secara optimal. [Antara]
Baca Juga: Honda Ajukan Paten Teknologi Sensor Baru untuk Sepeda Motor
Berita Terkait
-
MDTV Kena Semprot KPI, Tak Sensor Adegan Ciuman Bibir di Marimar
-
Samsung ISOCELL HP5: Sensor 200MP dengan Piksel Super Kecil, Hasilnya Bikin Kagum
-
Dominasi Total! Jawa Barat Sapu Bersih Apresiasi Night Local Media Summit 2025
-
Rincian Sensor Kamera iPhone 17 Series Terungkap, Semuanya dari Sony
-
Penjualan Mobil Baru 2025 Terus Alami Penurunan Dibandingkan Tahun Lalu
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
5 Rekomendasi City Car Murah dan Perawatan Mudah: Solusi Anti Boros 2025
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah 50 Juta, Cocok untuk Wanita Pemula
-
Nissan Siapkan MPV Murah Meriah, Resep Triber Bikin Hati Tergoda
-
4 Fasilitas Eksklusif Honda Big Wing untuk Maksimalkan Gaya Hidup Biker Moge Modern
-
Gaya Serupa, Performa Tak Sama: Ini Beda Fortuner VRZ dan SRZ
-
5 Mobil Matic Murah Perawatan Mudah Mulai Rp 50 Jutaan, Lawan Macet Cocok untuk Anak Muda Anti Ribet
-
Suzuki S-Presso Berapa cc? Irit Bensin serta Harga Miring, Ini Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
-
5 Rekomendasi Mobil SUV Murah Stylish untuk Keluarga Muda, Harga Mulai Rp80 Jutaan
-
Siap Hajar NMAX dan PCX, Skutik Premium dari Malaysia Punya Mesin Gede Fitur Berlimpah
-
Berapa Harga Mobil Karimun Bekas? Ini Daftar Lengkap 2025