Suara.com - Kabar Toyota Indonesia tengah menyiapkan produk hybrid lewat pengerjaan perakitan lokal belakangan semakin santer terdengar.
Meski belum ada konfirmasi terkait produk yang akan diluncurkan, namun informasi yang beredar semakin mengerucut pada Toyota Kijang hybrid.
Kapankah produk ini akan diluncurkan?
Menurut sumber anonim Suara.com, peluncuran Kijang hybrid akan dilakukan pada akhir 2022.
"Kami terima konfirmasi 560B (Kijang hybrid) meluncur akhir tahun ini," ujar sumber anonim ini.
Ia menambahkan, kemungkinan Toyota tetap meluncurkan Kijang dengan mesin internal combustion engine atau ICE. Secara kode produksi mungkin adalah 560A (mesin pembakaran). Lalu kode produksi Kijang hybrid yang menggunakan nama 560B.
Sumber melanjutkan, Toyota Kijang terbaru nantinya juga sudah tidak menggunakan sistem penggerak roda belakang. Seluruh tipe sudah akan menggunakan sistem penggerak depan.
"Akhir tahun sudah penggerak depan. Desain berubah total, sudah dilengkapi sunroof, dan platform TNGA," terangnya.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan apresiasi terkait rencana Toyota Indonesia untuk memproduksi mobil elektrifikasi di Indonesia.
Baca Juga: Apakah All-New Toyota Voxy Varian GR Sport Berpeluang Masuk ke Indonesia?
Menperin sudah mengungkap bila Toyota Indonesia akan memproduksi Kijang hybrid sebagai produk lokal pertama yang akan dibuat di Tanah Air.
"Toyota telah menyampaikan komitmennya untuk memproduksi beberapa jenis kendaraan elektrifikasi, yang akan diawali dengan produksi Kijang hybrid. Tentunya kami akan terus mendukung dan mendorong percepatan produk elektrifikasi atau kendaraan listrik murni," papar Menperin saat itu.
Berita Terkait
-
JAECOO Sajikan Pengalaman SUV Premium J8 SHS ARDIS di Pusat Perbelanjaan
-
Cara Menjaga Harga Jual Kembali Mobil Hybrid Toyota Tetap Stabil
-
Bergabung dengan Sejumlah Merek Otomotif Asal China, Geely Memulai Perakitan Lokal di Indonesia
-
Mobil Bensin dan Hybrid Masih Jadi Pilihan di Tengah Gempuran Mobil Listrik
-
Jaecoo Pastikan Kasus Software Error Sampai Hilang Tenaga Tak Terjadi di J8 SHS Ardis
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Gravel Mandalika Bikin Celaka, 3 Rider MotoGP Murka! Ini Fakta di Balik Kritiknya
-
BBM Oplosan Etanol Bakal Jadi Standar Baru? 5 Fakta Kebijakan E10 yang Bikin Geger
-
Jimny Killer Meluncur Gahar, Mobil Offroad dengan Harga Cuma Rp180 Jutaan Bikin Gempar
-
Budget Rp200 Juta, Dapat Toyota Fortuner Tahun Berapa?
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik 7 Seater Terbaik 2025, Mulai Rp400 Jutaan
-
Festival Kendaraan Ramah Lingkungan dari Ofero Digelar di Tiga Kota
-
Avanza 80 Jutaan Dapat Tahun Berapa? Ini 7 Seri Terbaik Buat Kamu
-
Berapa Harga Motor Listrik Honda? Ini 3 Rekomendasi Terbaik 2025
-
Berapa Biaya Perawatan Mitsubishi Destinator? Segini Kisarannya
-
Motul Rilis Pelumas Khusus Mesin 2-Tak, Bikin Motor Anti Ngebul