Suara.com - Subaru Corporation, Jepang mengumumkan untuk melakukan penangguhan pengiriman sejumlah unit dari tiga model mobil utamanya karena kerusakan sensor mesin.
Untuk mengatasi masalah ini, perusahaan juga berencana menghentikan sementara produksi model-model itu.
Melansir US News, pembuat mobil menemukan masalah di bagian sensor mesin CB18 yang digunakan dalam model Subaru Forester, Subaru Outback dan Subaru Levorg.
Seorang juru bicara Subaru mengatakan bahwa produksi model dengan mesin itu akan dihentikan pada waktunya. Namun sayang sumber tidak memberikan rincian lebih lanjut akan rencana tadi.
"Ada sekitar 54.000 mobil yang telah dipasarkan di Jepang sejak Oktober 2020," kata juru bicara, sembari menolak mengomentari jumlah mobil yang terkena penangguhan pengiriman.
Subaru belum memutuskan apakah akan menarik kembali mobilnya. Namun kemungkinan dibutuhkan waktu sekitar 2,5 bulan sebelum pengiriman dilanjutkan.
"Perusahaan akan terus memproduksi dan mengirimkan model yang tidak menggunakan mesin CB18," sambung juru bicara.
Adapun kendala teknis yang dihadapi adalah kerusakan pada sensor menyebabkan mesin gagal hidup dan membuat tanda peringatan pada bagian dasbor terus menyala.
Akibat masalah ini, saham Subaru turun 3 persen di bursa perdagangan Tokyo.
Baca Juga: Subaru Forester e-BOXER 2022 Hadir dalam Versi Hybrid untuk Pasar Britania Raya
Tag
Berita Terkait
-
Selera Orang Berduit: Intip Harga Mobil Subaru Lengkap dengan Spesifikasi dan Kelebihannya
-
Pengamat Desak DPR Panggil Zulhas Soal Keterlibatan Kerusakan Lingkungan
-
Jangan Nekat Terobos Genangan! Segini Batas Aman Motor Melewati Banjir
-
Segini Estimasi Biaya Perbaikan Mobil Terendam Banjir, Siap-siap Kaget Lihat Rinciannya!
-
Sulap Hutan Jadi Lahan Sawit dan Tambang, Satgas PKH Denda 71 Perusahaan
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
5 Poin Adu Mekanik Vario 125 vs FreeGo 125: Pilih Performa atau Kepraktisan Maksimal?
-
35 Varian Daihatsu Xenia Bekas Rp 40-70 Jutaan, Solusi Cerdas Liburan Akhir Tahun
-
Dari Perusahaan Pembiayaan Hingga Infrastruktur, Ini Rencana BYD di Indonesia Tahun 2026
-
5 Merek Jepang Babak Belur, Penjualan BYD Meroket
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Cocok Buat Pencari Obat Ganteng: Motor Bekas Yamaha R15 Dibanderol Lebih Murah dari HP Poco
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Paling Aman untuk Musim Hujan, Bodi Jangkung Bikin Tenang
-
5 Rekomendasi Motor Matic Kebal Banjir untuk Musim Hujan: Bodi Tangguh, Mulai 15 Jutaan
-
Tiga Motor Baru Kawasaki Resmi Meluncur Tutup Tahun 2025